PARBOABOA, Jakarta - Kasus kaburnya Rachel Venya dari karantina akan diusut tuntas oleh Polda Metro Jaya karena adanya dugaan pelanggaran undang-undang kesehatan. Diketahui Rachel Venya kabur dari RSDC Wisma Atlet Pademangan padahal dirinya baru pulang dari Amerika.
"Terkait karantina Polda Metro Jaya akan mengusut tuntas tanpa pandang bulu terhadap siapa saja yang terlibat dalam mafia karantina," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, Senin (18/10).
Pemeriksaan kepada Rachel akan dilakukan pada Kamis (21/10) mendatang bersama dengan kekasih dan manejer Rachel, Salim Nauderer dan Maulida Khairunnia.
Rachel Venya telah meminta maaf atas tindakannya tidak melakukan karantina dan mengakui kabur setelah perjalanannya ke luar negeri. Ia berharap agar ulanya tidak diikuti oleh pihak manapun dan menyatakan siap menerima sanksi yang akan dijatuhkan kepadanya.
"Aku juga nggak mau ada yang mencontoh kelakuan aku sekarang ini bukan hal yang bisa dibenarkan dan aku nggak ada pembelaan dan pembenaran sama sekali. Aku siap untuk menerima sanksi dan konsekuensi yang akan terjadi ke depan aku akan jalani semua," ucap Rachel dalam YouTube Boy William, Senin (18/10/2021)..
Rachel juga menyampaikan permintaan maafnya kepada Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menparekraf Sandiaga Uno.
Sebelumnya melalui unggahan Instagram pribadinya Rachel juga menyampaikan permintaam maaf kepada publik. Namun warganet masih saja kesal dan terus menghujat artis yang juga selebgram itu.
