PARBOABOA – Giorgio Chiellini mengumumkan keputusan soal masa depannya setelah Juventus kalah 2-4 dari Inter Milan pada final Coppa Italia, Kamis (12/5/2022) dini hari WIB. Dia menyatakan bakal meninggalkan Bianconeri pada akhir musim ini.
Giorgio Chiellini menyandang status pemain paling Loyang di klub sejak Gianluigi Buffon kembali ke Parma. Ia sudah menjadi bagian dari Juventus sejak 2004 silam.
Juventus melihat potensinya dan memutuskan membelinya secara penuh pada 2005. Ia sempat menjadi pemain regular di era kepelatihan Fabio Capello sebelum momen Calciopoli terjadi.
Bek asal Italia itu membuktikan kesetiaanya dengan bertahan ketika Juventus turun ke Serie B sebagai sanksi dari kasus Calciopoli. Dan sejak saat itu, Chiellini terus mengabdikan dirinya untuk membela Si Nyonya Tua.
Gaya Bermain Keras
Gaya bermain yang keras dan tanpa rasa takut membuat Chiellini hampir selalu berhasil meredam aksi penyerang andalan lawan. Bahkan striker seperi Zlatan Ibrahimovic pun membuatnya takut untuk dihadapi di lapangan.
Sayangnya, ada satu hal yang tak bisa dilawan Chiellini. Kalaupun berani, ia takkan mampu memenangkannya. Itulah waktu. Selalu ada akhir dalam karier seorang pemain sepak bola dan untuk Chiellini, inilah saatnya.
Chiellini tampil sejak menit awal saat Juventus bertemu Inter Milan dalam laga final Coppa Italia, Kamis (12/5/2022) dini hari WIB. Setelah dipaksa menelan kekalahan 2-4, bek veteran itu menyatakan bahwa dirinya akan pergi dari Turin.
Ungkapan Resmi Chiellini
"Pada hari Senin, saya akan mengucapkan perpisahan dengan Juventus Stadium, kemudian kalau saya masih punya cukup tenaga, mungkin akan saya habiskan di Florence," katanya, dikutip dari Football Italia.
Tidak ada yang mendesak Chiellini untuk segera menutup perjalanannya di Juventus. Keputusan ini datang dari dalam dirinya 100 persen, dan merasa bangga karena bisa mengakhiri kariernya di Juventus dengan cara terbaik.
"Ini 100 persen keputusan saya. Saya senang bisa pergi di level yang tinggi, karena selama bertahun-tahun saya selalu berkata tak ingin berakhir dengan kesulitan dan tak mampu bermain di level saya lagi."
Antara Fiorentina atau MLS?
"Saya sudah memberikan semuanya, secepatnya saya akan jadi fans berat Juventus dari luar. Setelah bertahun-tahun di dalam klub ini, anda tak bisa melupakannya begitu saja," pungkas Chiellini.
Dari kata-katanya, ada kemungkinan Chiellini mengakhiri kariernya di Fiorentina. Namun berdasarkan beragam kabar, pemain berusia 37 tahun tersebut tertarik melanjutkan kiprahnya di Major League Soccer (MLS).