PARBOABOA, Siantar - Saat ini, sejumlah daerah di Indonesia tengah mengalami musim hujan. Hal tersebut membuat suhu udara lebih sering dingin dan tak jarang cuaca ini seperti ini membuat kita gampang sakit seperti flu, pilek, demam, dan masuk angin.
Tentu kita tak ingin daya tahan tubuh menurun di masa pandemi ini. Salah satu cara untuk melindungii diri dari hujan yang mengguyur deras hampir setiap hari adalah menyeruput minuman hangat, baik yang modern maupun racikan resep tradisional.
Beberapa daerah Indonesia juga memiliki minuman khas masing-masing. Minuman Hangat yang tersedia tidak harus melulu kopi, teh atau cokelat panas. Dilansir dari beragam sumber minuman hangat khas Nusantara yang dapat menghangatkan tubuh di musim hujan seperti sekarang ini. Yuk simak resepnya!
1. Bandrek
Bahan yang dibutuhkan:
- 150 gr jahe tua
- 100 gr gula merah, sisir
- 2 sdm gula pasir
- 1 batang serai, memarkan
- 1 lembar daun pandan, potong-potong
- 4 cm kayu manis
- 3 butir cengkih
- 1/2 sdt garam
- 1 liter air
- 250 ml susu cair
Cara pembuatan:
1. Cuci bersih jahe lalu panggang di atas bara api hingga kering dan agak gosong kulitnya. Kupas kulitnya lalu geprek jahe.
2. Taruh jahe dalam panci, beri gula merah, gula pasir, pandan, serai, kayu manis, cengkih dan garam.
3. Masak di atas api kecil hingga mendidih perlahan dan airnya sedikit susut.
4. Tuangkan susu, aduk hingga mendidih kembali.
5. Angkat lalu saring. Minuman siap disajikan
2. Wedang Jahe
Bahan yang dibutuhkan:
- 1 rimpang (100 gr) jahe yang tua
- 1 lembar daun pandan
- 1 batang serai, memarkan
- 2 buah bunga lawang
- 2 cm kayu manis
- 10 butir merica utuh
- 1 liter air
- 80 gr gula batu
Cara pembuatan:
1. Panggang atau bakar rimpang jahe di atas bara api hingga agak kering kulitnya. Kerok dengan snedok hingga bersih kulitnya.
2. Memarkan hingga agak pipih, potong kasar.
3. Didihkan air bersama jahe, daun pandan, serai, pekak, kayu manis dan merica butiran. Masak hingga airnya menyusut lalu saring.
4. Taruh air jahe di gelas atau cangkir. Beri gula batu.
5. Minuman siap disajikan.
3. Wedang Uwuh
Bahan yang dibutuhkan:
- 10 gr kayu secang kering serut
- 1 ruas Jahe (bakar sebentar dan memarkan)
- 2 lembar daun kayu manis kering 2 lembar
- 2 cm kayu manis 2 cm
- 3 lembar daun cengkeh kering 3 lembar
- 3 lembar daun pala kering
- 9 butir buah dan batang cengkeh kering 9 butir
- 1 batang sereh (ambil tengahnya yang putih, bakar, memarkan)
- 2 buah kapulaga
- 300 gr gula batu
- 1,5 liter air
Cara pembuatan:
1. Masukkan air bersih kedalam panci, kemudian masukkan kayu secang kering, jahe yang telah dibakar, daun kayu manis, kayu manis, daun cengkeh, buah dan batang cengkeh, sereh yang telah dibakar, dan kapulaga.
2. Rebus hingga mendidih diatas perapian yang sedang-sedang saja.
3. Aduk-aduk hingga merata dan diamkan selama kurang lebih 15 menit atau hingga tercium aroma sedap. Angkat dan saring dahulu.
4. Kemudian air hasil saringan tadi direbus kembali hingga mendidih.
5. Masukkan gula batu aduk hingga gula larut dan merata.
6. Angkat dan tuang kedalam gelas. Minuman siap disajikan.
4. Bajigur
Bahan yang dibutuhkan:
- 1.500 ml santan
- ½ sendok makan kopi bubuk
- 150 gr gula merah (iris-iris)
- 100 gr gula pasir
- 200 gr jahe (bakar lalu memarkan)
- 3 lembar daun pandan
- 2 sentimeter kayu manis
- ½ sendok teh garam
Cara pembuatan:
1. Didihkan air di dalam wajan lalu masukkan jahe beserta daun pandan. Kemudian masukkan bubuk kopi.
2. Tambahkan gula pasir dan gula merah ke dalam wajan. Aduk rata hingga larut.
3. Jika sudah mendidih kembali, masukkan santan ke dalam wajan. Masukkan perlahan sambil diaduk agar santan tak pecah.
4. Panaskan beberapa saat, matikan api kompor. Kemudian tuang ke dalam gelas sambil disaring.
5. Minuman siap disajikan
5. Sekoteng
Bahan yang dibutuhkan:
- 1 liter air
- 100 gr Jahe, dibakar
- 100 gr Gula pasir
- Garam secukupnya
- 2 lembar Daun pandan, simpulkan
- 3 butir Cengkeh
- 2 cm Kayu manis
- 100 gr Kolang kaling, potong dan rebus
- 50 gr Kacang hijau, rebus empuk
- 50 gr Sagu mutiara, rebus
- 50 gr Pacar cina, rebus
- 100 gr Kacang tanah, sangrai
- 3 lembar Roti tawar, dipotong kotak
- Susu kental manis
Cara pembuatan:
1. Rebus kacang hijau, sagu mutiara, dan pacar cina secara terpisah. Rebus dengan metode 5:30 secara bergantian. Rebus selama 5 menit, kemudian dibiarkan dalam panci tertutup selama 30 menit
2. Kemudian Rebus air dan masukkan jahe, gula pasir, garam, daun pandan, cengkeh dan kayu manis sampai mendidih dan wangi sekitar 20 menit. Lalu saring supaya air jahe bersih.
3. Tata kolang-kaling, pacar cina, sagu mutiara, kacang hijau dan roti tawar dalam mangkok kecil.
4. Siram dengan air jahe panas, beri kental manis dan taburi kacang tanah sangrai.
5. Sekoteng siap disajikan.
Selamat Mencoba!