Rekap Penjualan Mobil Listrik di Indonesia Februari 2023, Hyundai Ioniq 5 Duduki Posisi Satu

PARBOABOA, Jakarta - Penjualan mobil listrik atau Battery Electric Vehicle (BEV) di Indonesia mengalami kenaikan yang signifikan pada bulan Februari 2023.

Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesale BEV di dalam negeri sebanyak 390 unit, naik sekitar 31 persen dibanding bulan Januari yang hanya mencapai 298 unit.

Hyundai Ioniq 5 masih menjadi pemimpin dalam penjualan mobil listrik pada bulan lalu dengan mencatatkan penjualan sebanyak 213 unit. Namun, penjualan tersebut menurun dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 234 unit.

Posisi kedua masih dipegang oleh Wuling Air EV dengan mencatatkan penjualan sebanyak 83 unit, yang naik secara signifikan dibanding bulan sebelumnya yang hanya mencapai 35 unit.

Meskipun begitu, kinerja penjualan Wuling Air EV masih belum mencapai performa seperti tahun sebelumnya, karena penjualan mobil ini sejak diluncurkan pada bulan Agustus hingga Desember 2022 rata-rata berkisar pada level 1.500an unit.

Sedangkan Toyota bZ4X berhasil melesat ke posisi ketiga dengan mencatatkan penjualan sebanyak 57 unit selama bulan Februari, yang naik secara drastis dibanding bulan Januari yang hanya mencapai tujuh unit.

Selain itu, kinerja merek-merek lain juga tumbuh positif pada bulan Februari. Nissan Leaf mencatatkan penjualan sebanyak 21 unit, naik dari hanya empat unit pada bulan Januari.

Sementara DFSK Gelora E yang pada Januari tidak mencatatkan penjualan, kini berhasil mencatatkan 13 unit penjualan sepanjang bulan Februari.

Mobil listrik premium Mercedes-Benz EQS 450+ juga berhasil mencatatkan tiga unit penjualan selama bulan Februari, setelah pada Januari tidak mencatatkan penjualan.

Namun, kinerja mobil listrik premium Lexus UX300e justru mengalami penurunan. Setelah mencatatkan penjualan sebanyak 18 unit pada bulan Januari, mobil listrik premium asal Jepang ini tidak mencatatkan penjualan pada bulan Februari 2023.