Khofifah Kirim 200 Personel dari Jatim Bantu Korban Gempa Cianjur

Khofifah kirim 200 personel dari Jatim untuk membantu korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Parboaboa/Andre)

PARBOABOA Jakarta – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Timur menyampaikan jika Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengirim ratusan personel relawan untuk membantu korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Rabu (23/11/2022).

"Untuk personel sementara yang dikirim ke Cianjur ada 200 orang, terdiri dari Tagana, Rescue, medis dan lain sebagainya. Tagana yang keluar ini masih sedikit, dan kami punya 2 ribu personel dan siap jika memang dibutuhkan," kata Adhy.

Diketahui, Khofifah mengirim ratusan relawan yang terdiri dari Psikososial, Medis, Tim Rescue, dan Tanaga. Dan sampai saat ini pihaknya dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terus berkoordinasi terkait apa saja yang dibutuhkan korban gempa di Cianjur.

"Bu Gubernur bersama semua stakeholder, dan Bu Gubernur perintah langsung agar segera mengirim bantuan ke Cianjur. Intinya, kami akan terus berkoordinasi terkait apa saja misalnya yang dibutuhkan di sana (Cianjur)," ucapnya.

Selain itu, Khofifah telah mengirim bantuan logistik berupa mobil box, mobil dalmas, ambulans dan beberapa truk yang berisi kebutuhan pangan.

Adapun personel relawan Jatim yang membawa peralatan seperti tenda pengungsian, tenda posko, tenda dapur umum, tenda LDP Dinas Sosial dan peralatan lainnya. Dan sesampainya di lokasi beberapa personel relawan tersebut  langsung membangun posko penanggulangan dan dapur umum.

"Kita tidak ada target berapa hari personel akan bertugas di sana. Intinya sesuai kebutuhan. Kalau memang sudah selesai, nanti bisa berangsur-angsur pulang," ungkapnya.

Diketahui sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian telah meminta kepada seluruh kepala daerah di Indonesia untuk turut serta memberikan bantuan berupa uang tunai untuk korban gempa di Cianjur yang dapat disampaikan melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKD).

"Saya imbau kepada Bupati, Wali Kota se-Jawa Barat yang utama, tapi juga di luar itu rekan-rekan gubernur seluruh Indonesia, bupati, wali kota saya akan sampaikan lewat asosiasi, supaya memberikan bantuan yang utama setelah saya lihat lapangan bantuannya bukan dalam bentuk makanan, pakaian, bukan. Yang dibutuhkan bantuan dalam bentuk uang tunai, bisa melalui mekanisme hibah kepada Pak Bupati, melalui BPKD," ujar Tito dalam jumpa pers, Selasa (22/11/2022).

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS