PARBOABOA, Medan - Kasus infeksi virus Covid-19 di Indonesia kembali melonjak dalam beberapa hari terakhir, salah satunya di wilayah Sumatera Utara (Sumut).
Terkait hal itu, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara mempercepat pemberian vaksinasi terhadap para lanjut usia (lansia) guna menekan tingkat kematian akibat COVID-19.
Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut dr Aris Yudhariansyah mengatakan lansia sangat rentan akan kematian karena kapasitas kesehatan yang terbatas dan dampak jangka panjang dari infeksi COVID-19.
"Mereka yang rentan untuk meninggal seperti lansia dan orang dengan komorbid, mengingat kapasitas kesehatan yang terbatas dan dampak jangka panjang dari infeksi COVID-19," kata Aris, Rabu (2/3/2022).
Aris menyebut, percepat vaksinasi ini sesuai instruksi Gubernur Sumatera Utara Nomor 188.54/5/INST/2022 tentang pengendalian penyebaran COVID-19.
Ia juga mengatakan, upaya percepatan vaksinasi ini akan terus dilakukan guna melindungi penyebaran COVID-19, terutama para kelompok yang rentan mengalami fatalitas ketika tertular.
"Upaya ini juga dilakukan untuk menurunkan laju penularan COVID-19 di Sumut," katanya.
Maka dari itu, ia meminta para petugas kesehatan daerah untuk mempercepat vaksinasi COVID-19 bagi lansia dengan berkolaborasi dengan aparat TNI dan Polri maupun pihak swasta.
Data pencapaian vaksinasi dosis pertama lansia di Sumut hingga 2 Maret 2022 sudah 76,10 persen atau 832.158 orang. Sedangkan untuk dosis kedua sudah 52,64 persen atau 575.553 orang. Sementara untuk dosis penguat atau booster sudah 7,4 persen atau 80.920 orang.