PARBOABOA, Jakarta - Kendaraan bermerek Range Rover ditarik kembali perusahaan karena kebocoran oli mesin.
Sekitar lebih dari 1.500 kendaraan produksi inggris ini diidentifikasi memiliki selang pendingin yang tidak berfungsi, sehingga menyebabkan ulir pada baut mesin mudah terlepas.
Kejadian paling banyak terjadi di Amerika Serikat (AS) sebagai pengguna Range Rover terbanyak.
Konsumen di AS belum memberikan laporan lapangan terkait masalah kebocoran dan belum ada laporan kecelakaan, cedera, atau kebakaran.
Dengan ditarik kembalinya sejumlah kendaraan tersebut, perusahaan dapat melakukan perbaikan sehingga dapat berfungsi dengan baik.
Kendaraan yang bermasalah, merupakan model Range Roverter terbaru 2024, yang diproduksi dari rentang waktu September sampai Oktober 2023.
Land Rover, perusahaan produksi kendaraan, mendeteksi kebocoran pada 24 Oktober 2023 ketika mereka menemukan selang pendingan oli yang langgor.
Sejak saat itu, perusahaan juga memutuskan untuk memberhentikan sementara proses produksi, memberikan waktu bagi tim teknis menyelidiki lebih lanjut akar masalah.
Mereka berkomitmen untuk memastikan, setiap kendaraan yang keluar dari pabrik mereka memenuhi standar kualitas dan keamanan yang tinggi.
Pemilik kendaraan yang terkena dampak, telah diminta segera menghubungi pusat layanan pelanggan Land Rover untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang langkah-langkah yang harus diambil.
Penarikan kembali kendaraan akan berlangsung hingga 19 Februari 2024 nanti. Perusahaan juga memfasilitasi dengan menyediakan dealer perbaikan bagi Range Rover bermasalah dengan biaya gratis.