PARBOABOA, Siantar – Mobil merupakan kendaran roda empat yang terdiri atas banyak komponen penting. Salah satunya microchip yang digunakan untuk mengaktifkan berbagai macam fitur yang ada di dalam mobil.
PR and Digital Manager PT Honda Prospect Motor (HPM), Yulian Karfili mengatakan bahwa microchip ini digunakan oleh Honda untuk mengaktifkan beberapa fitur utama yang meliputi beberapa aspek.
"Komponen dasar untuk seluruh fungsi elektronik ini bisa mengaktifkan fitur baik itu untuk keselamatan, sasis, infotainment, body, dan electronic system, serta powertrain," ujar pria yang akrab disapa Arfi ini lewat daring di Jakarta, Selasa (15/2).
Dilihat dari sisi safety, microchip ini dibutuhkan untuk mengaktifkan fitur seperti parking assistance dan sensor airbag. Dengan microchip, airbag dapat mengembang saat terjadi benturan.
Kemudian pada bagian sasis mobil, komponen ini berfungsi untuk memberikan fitur andalan seperti electronic power steering, Anti-lock Braking System, dan Chassis Control.
Sementara dari bodi mobil, komponen ini berfungsi untuk memberikan kemudahan pengemudi lantaran bisa mengaktifkan power door, power window dan seat control.
Sedangkan dari sisi infotainment, beberapa kenyamanan yang dapat dinikmati oleh pemilik mobil adalah layar interaktif pada dashboard, car audio, connectivity audio, dan entertainment.
Selanjutnya, mcirochip ini juga disematkan pada sistem elektronik dan mesin. Di mana, melalui microchip tersebut beberapa fitur seperti aki dan starter, lampu, mesin dan transmisi dapat beroperasi secara optimal.
Adapun microchip tersebut terdapat pada beberapa part seperti aki dan starter, lampu, mesin dan transmisi supaya dapat beroperasi secara optimal.
Saat ini, ketersediaan komponen microchip atau semikondukto ini sangat sulit ditemukan di pasar otomotif. Hal ini berbuntut pada kenaikan harga jual mobil. Apalagi, komponen tersebut menjadi salah satu komponen inti yang dapat memberikan kenyamanan konsumen saat berkendara.
Menanggapi hal itu, Yulian Karfili juga setuju dengan alasan kelangkaan microchip tersebut membuat harga mobil juga mengalami kenaikan. Namun, ia menegaskan, bukan hanya dari faktor kelangkaan semata, tetapi ada beberapa hal lain yang memengaruhi kenaikan harga mobil.
"Tapi sekali lagi harga itu tidak tergantung pada komponen itu saja, tetapi ada banyak faktor lain yang juga ikut memengaruhi harga mobil Honda, termasuk pajak, materaial, cost yang lain dan termasuk ongkos produksi," tegas Arfi.