PARBOABOA, Jakarta - Rektor Universitas Indonesia Ari Kuncoro menilai lonjakan harta kekayaanya yang tertera di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2022 adalah hal yang wajar.
Hal ini merupakan jawaban dari Ari Kuncoro terhadap sorotan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI, terkait penambahan harta kekayaannya senilai Rp35 miliar dalam tiga tahun belakangan ini.
Rektor Universitas Indonesia itu mengatakan, harta yang tertera dalam LHKPN merupakan kekayaan gabungan bersama istrinya, Lana Soelistianingsih yang sudah tiga tahun memegang jabatan sebagai Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
"Iya [kekayaan gabungan] dengan istri yang bekerja di industri keuangan dan sudah sekitar 3 tahun sampai sekarang Kepala Eksekutif LPS," kata Ari saat dikonfirmasi, Senin (29/8).
Hal ini senada dengan penjelasan dari Kepala Humas dan KIP UI Amelita Lusia yang mengatakan, penambahan harta kekayaan Ari Kuncoro tersebut merupakan hal yang wajar, karena merupakan kekayaan bersama dengan sang istri yang bekerja sebagai Kepala Eksekutif LPS.
"Ibu Lana, istri Pak Ari Kuncoro, juga pejabat negara. Beliau merupakan Kepala Eksekutif LPS. Sehingga logis jika jumlah kekayaan tersebut merupakan kekayaan bersama," kata Amelita, Minggu (28/8).
Selain itu, Lusia menambahkan, KPK sebagai lembaga terkait yang mengkaji laporan tersebut belum menemukan dugaan unsur praktik korupsi terkait laporan LHKPN itu.
"Sejauh ini, tidak ada temuan yang disampaikan oleh KPK sebagai lembaga yang memiliki kewenangan untuk menerima, mengkaji, dan menilai laporan yang diserahkan oleh Penyelenggara Negara (LHKPN) dan Aparatur Sipil Negara (LHKASN) di lingkungan UI," ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI menyoroti kenaikan harta kekayaan Rektor UI Ari Kuncoro yang melonjak Rp35 miliar dalam kurun waktu 3 tahun setelah menjabat sebagai Rektor UI.
“Menurut LHKPN pada 26 Maret 2022, total harta kekayaan Ari Kuncoro selaku rektor Universitas Indonesia telah mencapai angka 62 miliar. Padahal, saat masih menjadi Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI, angka harta kekayaan Ari Kuncoro telah mencapai angka 27 miliar,” tulis BEM UI dalam unggahan di akun Twitter @BEMUI_Official, dikutip Senin (29/8).
Atas lonjakan tersebut BEM UI mempertanyakan sumber penghasilan yang membuat harta kekayaaan sang rektor dapat bertambah Rp35 miliar hanya tiga tahun.
"Lalu, dari manakah sumber pendanaan hingga total harta kekayaan Bapak Rektor satu ini bertambah dua kali lipat?" lanjutnya.