Terkendala Cuaca, BPBD Karanganyar: Akses jalan Tawangmangu Masih Ditutup

Longsor yang terjadi di ruas jalan antara jalur Tawangmangu-Magetan pada Selasa (14/02/2023) pukul 11.30 WIB. (Foto: Instagram/bpbdkaranganyar)

PARBOABOA, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar melaporkan hingga saat ini, akses jalan Tawangmangu masih ditutup karena material longsor belum dievakuasi akibat hujan yang terus mengguyur.

Adapun material longsoran itu menutupi akses jalan di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu. Kejadian tersebut dikabarkan terjadi pada Selasa (14/02/2023).

“Akses jalan baik dari Tawangmangu Karanganyar, Jawa Tengah ke Magetan, Jawa Timur maupun sebaliknya masih ditutup karena evakuasi material longsoran masih terkendala cuaca hujan sehingga belum dapat dilalui kendaraan,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD, Bagoes dalam keterangannya di Karanganyar, Kamis (16/02/2023).

Hari ini, kegiatan evakuasi material longsoran baik tanah dan bebatuan telah dilakukan sejak pukul 09.00 WIB dengan menggunakan alat berat dan diangkut oleh truk.

Namun, sayangnya evakuasi material itu harus dihentikan lagi sekitar pukul 15.00 WIB karena di lokasi turun hujan sehingga tidak memungkinakan untuk dilanjutkan.

“Kegiatan evakuasi material longsor yang dimulai pada pukul 09.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB harus dihentikan karena turun hujan deras dan akan dilanjutkan pada Jumat (17/02/2023) pagi, jika dengan didukung kondisi cuaca baik,” tuturnya.

Bagoes mengatakan, menurut operator alat berat, evakuasi material longsoran ini tidak memungkinkan untuk selesai pada hari ini karena longsoran yang tebal dan banyaknya batu-batu besar.

“Kami untuk personel menggunakan alat berat jadi hanya operator dan truk pengangkut material, untuk mengurangi resiko apabila ada longsor susulan,” pungkasnya.

Sebelumnya, pada Rabu (15/02/2023), hal serupa juga terjadi, dimana cuaca buruk menjadi kendala bagi para petugas untuk melakukan evakuasi material longsoran.

“Material longsoran yang menutup akses jalan hingga kini belum bisa dievakuasi karena kendala cuaca sejak Rabu pagi hingga sore hari masih turun hujan dan berkabut, jarak pandang antara 5 hingga 7 meter. Kondisi ini sangat membahayakan jika dilakukan proses evakuasi,” kata Bagoes dalam keterangannya, Rabu (15/02/2023).

Adapun untuk tanah longsor itu sendiri terjadi di jalur Tawangmangu-Magetan di Desa Gondosuli, Kec. Tawangmangu, Kab, Karanganyar, Jawa Tengah pada Selasa (14/02/20230 malam.

Peristiwa itu terjadi pada pukul 11.30 WIB, menyebabkan material dan batu-batu besar menutupi jalan sehingga mengakibatkan ruas jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan.

Editor: Maesa
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS