PARBOABOA, Kaltim - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengapresiasi seluruh jajaran pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama yang berperan dalam penanggulangan Covid-19 di Indonesia, sehingga penyebaran Covid-19 di Indonesia turun drastis.
Ma'ruf Amin mengklaim penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia termasuk dalam kategori terbaik di dunia.
"Kita alhamdulillah termasuk yang terbaik, yang di dunia di anggap sebagai sudah kuning, sudah hampir hijau. Banyak [negara lain] yang masih merah, banyak yang masih oranye," kata Ma'ruf saat memberikan orasi ilmiah dalam rangka Dies Natalies ke-7 Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalimantan Timur, Samarinda, Selasa (2/11).
Namun Ma’aruf meminta kepada seluruh jajaran dan masyarakat untuk tidak berpuas diri dan tetap waspada terhadap kemungkinan melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia.
“Kita tidak boleh berpuas diri, tetap waspada, karena banyak negara-negara lain yang tadinya sudah melandai tetapi terus menjadi naik kembali. Di Eropa sampai ada yang 23 persen, bahkan 43 persen,” kata Maruf.
Tak lupa Ma’ruf mengingatkan bahwa peran seluruh kalangan sangat berpengaruh dalam penangan pandemi, karena pandemi tidak hanya mempengaruhi sektor kesehatan, namun juga memberi dampak di bidang sosial dan budaya.
"Saya menyampaikan terima kasih kepada pemerintah, gubernur, jajaran masyarakat, tokoh masyarakat, dan ulama yang terus berjuang untuk mengendalikan Covid-19," terangnya.
Ma’ruf berharap kondisi penularan Covid-19 di Indonesia dapat terus ditekan agar tidak perlu menghadapi gelombang ketiga yang diprediksi akan terjadi diakhir tahun 2021 atau awal tahun 2022.
