Viral Nadiem Akui Bentuk Organisasi Bayangan di Kemendikbud

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim Memaparkan Tentang Pembentukan Shadow Organization (Foto: Tangkapan Layar Twitter/@ShamsiAli2)

PARBOABOA, Jakarta – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengungkapkan salah satu strateginya dalam memajukan pendidikan di Indonesia dengan membentuk tim sendiri yang didatangkan dari luar.

Nadiem mengakui bahwa keberadaan organisasi bayangan tersebut untuk membantu kinerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

"Kami sekarang memiliki 400 orang product manager, software engineer, dan data scientist yang bekerja sebagai shadow organization (organisasi bayangan) dan melekat untuk Kementerian," kata Nadiem dalam sebuah video viral yang diunggah akun Twitter @ShamsiAli2, Sabtu (24/9/2022).

Pendiri Gojek ini bahkan berterus terang menyebut anggota tim yang dibawanya itu memiliki jabatan setara eselon satu di Kemendikbud. Ia juga menjelaskan jika ratusan orang tersebut bukan penyedia jasa, layaknya vendor.

“Tim yang beranggotakan 400 orang bukanlah vendor untuk Kementerian per se Manajer produk dan posisi ketua tim hampir setara dengan direktur umum, beberapa di antaranya hadir di sini,” katanya saat berbicara dalam sebuah forum di New York, Amerika Serikat.

Kendati demikian, Nadiem menegaskan jika organisasi bayangan yang dibawanya menjadi ajang diskusi Kemdikbud. Kehadiran tim dari luar, kata Nadiem, untuk membentuk paradigma baru di bidang pendidikan.

“Mereka diposisikan sebagai mitra untuk bertukar pikiran dalam merancang produk kami. Jadi Kementerian akan memberikan instruksi kepada mereka dan tim produk akan mengatakan. ‘Sebentar lagi kami akan memeriksa terlebih dahulu dengan guru dan melakukan pengawasan untuk memvalidasi apa yang sedang kami kerjakan’. Kami sedang merencanakan paradigma baru pada desain bentuk yang berpusat pada pengguna,” jelasnya.

Sementara itu, Imam Shamsi Ali, salah seorang tokoh Islam Indonesia di Amerika Serikat yang turut mengunggah video hingga viral mempertanyakan keputusan Nadiem membawa banyak orang luar ke Kemendikbud. Imam Masjid New York tersebut mempertanyakan mengapa Nadiem tidak mendayagunakan pegawai asli Kemendikbudristek.

“Di Kementerian Pendidikan ada shadow organization (organisasi bayangan) yang nampaknya menentukan segalanya. Apa organisasi itu? And who really the people in control? Kenapa harus ada organisasi shadow. Lalu Kementerian dan jajarannya jadi apa?” ungkapnya.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS