Hendak Ngambil Uang di ATM, Wanita ini Nyaris Kena Tipu

Penipuan di ATM Bank Sumut (MedanBisnisDaily)

PARBOABOA, Labuhan Batu - Seorang nasabah Bank Sumut nyaris menjadi korban penipuan di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang berada di depan Kantor Bupati Labuhan Batu, Kota Rantauprapat, Sumatera Utara (Sumut).

Peristiwa itu pun sempat membuat heboh media sosial setelah akun Facebook Firdaus Pasaribu menggunggah video kejadian tersebut pada Kamis (19/5/2022) malam.

Dalam video yang beredar, korban yang tidak diketahui namanya itu mengatakan, awalnya ia hendak mengambil uang.

"Malam ini saya di depan kantor Bupati (Labuhanbatu), di ATM Bank Sumut depan kantor Bupati saya mengalami kejadian," ujar seorang wanita dalam video tersebut.

Ia menceritakan, setelah memasukkan kartunya ke mesin ATM, dirinya mengikuti petunjuk di kertas yang tertempel dilayar mesin ATM.

Wanita ini awalnya tidak merasa curiga dengan petunjuk itu. Ia berfikir kertas dengan tulisan "Jangan dipencet tombol Bahasa (Inggris)" tersebut merupakan imbauan dari pihak Bank.

"Saya ikuti jangan dipencet tombol bahasa Inggris. Saya masukan kartu ATM dan saya pilih bahasa Indonesia," ucapnya.

Namun setelah mengikuti perintah tersebut, ia mengalami masalah hingga Kartu ATM miliknya tidak bisa diambil dan seperti tertelan.

Kemudian ia lanjutkan dengan memasukkan PIN ATM, anehnya tidak ada terjadi perubahan apapun di layar, bahkan mesin ATM tidak dapat dioperasikan sama sekali.

Tak lama setelah itu, ia kembali melihat selembar kertas yang tertempel di bagian sisi bawah tombol angka mesin ATM. Pada kertas berwarna putih itu tertulis sebuah kalimat "Kalau.. Masalah.. Macet.. Pin Anda...Pencet tombol (ya/yes)..Cepat..Call Bank Sumut 085299130874 biar dikeluarkan".

Lagi dan lagi Ia tidak merasa curiga dan kembali mengikuti petunjuk dari kalimat yang ada, karena masih berpikir bahwa itu merupakan petunjuk dari pihak bank.

"Saya ikuti dan saya tekan tombol yes untuk mengulur waktu. Nah saya telpon tu nomor," jelasnya.

Kemudian, dari sambungan telfon itu seseorang yang mengaku dari pihak Bank Sumut meminta data diri perekam video. Orang tersebut berdalih membantunya untuk mengeluarkan kartu ATM yang nyangkut di Mesin ATM.

Tanpa merasa curiga, wanita itu memberikan data diri dan Pin ATMnya dengan harapan kartunya dapat keluar sesuai dengan isi kalimat yang tertera sebelumnya.

"Terus dia nanya. Mba, belum keluar juga? Belum saya bilang. Saya sudah ada di posisi depan kantor bupati setengah jam," ucapnya.

Seseorang yang mengaku dari pegawai Bank Sumut itu lalu meminta si perekam video untuk menemui seorang di sebuah rumah makan tak jauh dari lokasi mesin ATM. Orang itu disebut-sebut pegawai Bank Sumut.

"Di sini saya mulai curiga. Saya matikan telpon dan saya suruh suami saya untuk mencarinya. Ternyata tidak ada di situ orang bernama Rudi pegawai bank Sumut," ungkapnya.

Mereka kemudian menghubungi salah seorang costumer servis (CS) Bank Sumut. Setelah itu barulah terungkap bahwa peristiwa itu merupakan modus penipuan oleh oknum.

"Saya hubungi CS Bank Sumut dan katanya ini adalah modus penipuan. Hati - hati untuk mengambil uang di depan Kantor Bupati, ATM Bank Sumut. Sekarang saya belum tau setatus uang saya karena saya telpon CS Bank Sumut ternyata sudah pada pulang, tidak ada yang 24 jam," pungkasnya.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bank Sumut Iswanto Darus mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti peristiwa itu.

"Pihak kami dari Bank Sumut langsung ke lokasi ATM dan memeriksa mesin ATM tersebut," ujar Ismanto, Jumat (20/5/22).

Ia mengungkapkan, Bank Sumut juga selalu mengingatkan seluruh nasabah agar selalu berhati-hati dan tidak memberitahu informasi pribadi kepada siapapun baik berupa PIN atau data pribadi lainnya.

"Agar tidak menjadi korban penipuan oknum yang membawa atau mengaku dari pihak bank. Sebaiknya masyarakat benar-benar menjaga kerahasiaan informasi pribadi. Jika ada yang meminta informasi pribadi selain dari lembaga bank terpercaya, hindari untuk menginformasikannya," imbaunya.

"Kalau nasabah waktu melakukan transaksi di ATM agar dipastikan juga di mesin ATM tidak ada catatan atau tulisan yang mencurigakan. Atau kalau ada satpam Bank Sumut di lokasi ATM ada baiknya juga langsung memberitahukan kepada satpam Bank Sumut yang berjga disitu," tandasnya.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS