PARBOABOA, Simalungun- Warga Jalan Ulakma Sinaga Nagori Pematang Simalungun, Rambung Merah,Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, mengeluhkan lambannya penanganan pihak kepolisian sektor (Polsek) Bangun saat mengatur lalu lintas ketika kondisi jalan tersebut amblas dan macet.
Seperti disampaikan salah satu warga, Simanjuntak (32). Ia mengatakan pihak kepolisian baru datang sekitar 16.00 WIB.
"Kejadian mulai pagi tadi, tapi mereka datang dan baru pasang police line (read garis polisi) setelah salat ashar," ujarnya kepada Parboaboa, Senin (13/2/2023).
Ia mengeluhkan, amblasnya jalan mengakibatkan akses transportasi yang menghubungkan sejumlah kelurahan dengan jalan Asahan terganggu.
Akibatnya, ia terpaksa terjebak lama di lokasi, karena mobil yang ditumpanginya untuk mengantar anaknya ke sekolah pagi hari tidak bisa melewati jalan tersebut, sehingga ia harus memutar balik kendaraannya.
“Karena tidak bisa lewat, jalannya jebol,” ujarnya.
Pantauan Parboaboa, sejumlah kendaraan roda dua dan empat yang hendak menuju Jalan Asahan tertahan di loaksi. Saat kemacetan terjadi, belum ada satupun dijumpai aparat kepolisian yang mengatur lalu lintas.
Tim Parboaboa berusaha melakukan konfirmasi ke Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bangun, AKP L.S Gulotm lewat pesan WhatsApp. Hingga berita ini disiarkan, narasumber belum juga memberikan keterangan terkait penanganan arus lalu lintas dan personel yang menjaga di sekitar jalan amblas tersebut.
Editor: Betty Herlina