PARBOABOA, Medan - Truk tangki bermuatan CPO (Crude Palm Oil) jatuh ke jurang di Desa Kodon-kodon Kecamatan Merek Kabupaten Karo, Rabu (14/12/2022) kemarin akibat longsor.
Sopir truk bernama Wahyu Hidayat (40) warga Medan Marelan ikut jatuh bersama truknya ke dalam jurang sedalam 50 meter dan belum berhasil dievakuasi hingga sekarang karena posisinya terjepit serta kondisi jalur yang sulit.
"Operasi SAR untuk mencari korban dilanjutkan Kamis (15/12/2022) pagi ini," kata Humas Basarnas Medan Sariman Sitorus ketika dikonfirmasi jurnalis Parboaboa lewat selular.
Ia mengatakan kronologi kejadian ini bermula ketika truk tangki membawa CPO berangkat dari Aceh menuju Medan berjalan beriringan dengan dua kendaraan truk membawa CPO lainnya.
"Sesampainya di lokasi, tiba-tiba tebing yang berada di pinggir jalan longsor dan langsung menyapu truk tangki yang sedang melintas," jelas Sariman.
Nahas, karena adanya longsor, membuat truk yang dikemudikan korban terperosok jatuh ke dalam jurang.
"Akhirnya langsung terhempas ke jurang yang berada di sisi kanan jalan sehingga pengemudi truk tidak sempat menyelamatkan diri," ucap Sariman.
Tim Basarnas Medan yang mendapat informasi ini kemudian bergerak menuju lokasi menggunakan armada Rescue Truk Palsar (Peralatan SAR) yang berisi alat-alat estrikasi yang bisa digunakan untuk memotong logam agar memudahkan proses evakuasi.
Sariman mengatakan, setibanya di lokasi, personel langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan langsung melakukan operasi evakuasi korban.
"Di mana posisi korban terjepit di kabin truk," ungkapnya.
Diakui Sariman, untuk mengevakuasi korban tidak mudah, sebab kondisi medan terjal dengan kemiringan 45 derajat dan ke dalaman jurang sekitar 50 meter serta masih banyaknya material yang menimpa badan truk menyulitkan tim untuk mengevakuasi korban.
"Selain daripada itu, banyaknya tumpahan minyak di sekitar lokasi membuat medan di sekitar lokasi menjadi sangat licin," pungkasnya.
