PARBOABOA, Padang - Sebuah truk jatuh ke jurang di Sitinjau Lauik, Kota Padang, Sumatra Barat, Minggu dini hari (28/8) sekitar pukul 01.00 WIB. Kondisi truk yang jatuh ke jurang itu cukup parah, sementara sopir truk belum juga ditemukan keberadaannya.
Truk tersebut diketahui sebelumnya melaju dengan beriringan, namun setelah melintasi tikungan Sitinjau Lauik, salah satu truk jatuh ke jurang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Padang, Abdul Malik mengatakan, truk tersebut jatuh ke jurang sedalam kurang lebih 100 meter saat sopir berada di dalam kendaraan tersebut.
"Tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap sopir truk yang hilang itu. Korban bernama Dedek Supriadi (35) sopir truk asal Palembang, Sumatra Selatan," katanya, Minggu (28/8).
Dalam melakukan pencarian sopir truk itu, pihaknya mengerahkan sejumlah personel Basarnas untuk operasi pencarian. Lokasi jatuhnya truk di area jurang terjal sehingga membutuhkan banyak peralatan dalam proses pencarian.
"Kami bergerak ke lokasi dengan menurunkan 8 orang personel di lokasi,” ujar Abdul.
Selain Basarnas, proses pencarian ini juga melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Polri, TNI hingga masyarakat setempat. Tim gabungan melakukan penyisiran di sekitar area jurang di lokasi jatuhnya truk.
Dikatakannya kecelakaan itu terjadi diduga akibat sopir truk hilang kendali, sehingga truk itu jatuh ke jurang.
Kecelakaan truk masuk jurang di Sinjau Lauik bukan hal yang baru di jalan itu. Karena memang sepanjang jalan Sitinjau Lauik itu merupakan daerah rawan kecelakaan dan rawan bencana longsor.
Sampai saat ini, tim gabungan masih berusaha mencari keberadaan sopir di lokasi sekitar penemuan truk tersebut.
