PARBOABOA, Jakarta – Mempersiapkan kebugaran tubuh saat lari maraton memiliki banyak manfaat, terutama bagi mereka yang baru terjun ke dunia lari jarak jauh.
Pasalnya, lari maraton memerlukan persiapan yang berbeda dibandingkan dengan lari atau jalan santai sehari-hari.
Dalam olahraga ini, peserta akan menghadapi tantangan berlari sejauh 10 kilometer atau lebih, baik di jalan raya maupun di luar jalan raya.
Ketika kebugaran tubuh optimal, pelari dapat menghindari berbagai masalah seperti kram otot dan kehabisan nafas.
Selain itu, tingkat kebugaran yang baik juga dapat meningkatkan kecepatan dan daya tahan saat menghadapi jarak jauh dalam lari maraton.
Berikut adalah beberapa tips berguna bagi para pelari pemula yang ingin berlari maraton dengan persiapan yang baik:
Melakukan Jadwal Latihan Rutin
Sebelum memulai lari maraton, peserta dianjurkan melakukan jadwal rutin Latihan mingguan untuk mempersiapkan otot dan sendi saat berlari.
Hal itu diperlukan untuk melemaskan otot, sehingga tidak cedera saat berlari di lap.
Agar tubuh tidak kaget atau mengalami stres berlebihan selama proses latihan, disarankan untuk melakukannya secara perlahan dan bertahap.
Bagi pemula, disarankan untuk menjalani sesi berlari sebanyak 2-3 kali dalam seminggu dengan jarak yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan tubuh masing-masing.
Setelah tubuh terbiasa dengan latihan tersebut, pelari bisa meningkatkan intensitas latihan d hingga 4 sesi per minggu.
Persiapkan Asupan yang Baik
Mempersiapkan asupan makanan yang baik, akan mempengaruhi performa dan energi saat berlari maraton.
Hal ini bisa dimulai dengan mengatur pola makan dengan makan makanan yang tinggi karbohidrat dan rendah serat sebelum mulai berlari.
Selain itu, asupan cairan juga diperlukan untuk menghindari kekurangan cairan atau dehidrasi.
Pelari harus memenuhi kebutuhan cairannya dengan rutin minum air putih.
Istirahat yang Cukup
Hal ini menjadi krusial ketika mendekati hari maraton. Disarankan untuk tidur selama 8 jam setiap malam atau menyesuaikan dengan kebutuhan setiap orang.
Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan daya tahan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan tingkat konsentrasi dan fokus, serta mendukung proses pembentukan dan perbaikan otot tubuh.
Menggunakan Alat yang Nyaman saat Berlari
Agar bisa tampil maksimal, pastikan memilih alat lari yang nyaman mulai dari sepatu, pakaian, kaos kaki, topi, hingga perlengkapan pendukung.
Perhatikan kondisi sepatu, mulai dari sol hingga bantalan. Ini penting untuk menghindari kaki yang lecet saat berlari jauh.
Pilihlah pakaian yang sesuai dan mampu menyerap keringat, seperti pakaian berbahan polypropylene yang menjaga tubuh tetap kering dan memberikan sirkulasi udara.
Editor: Atikah Nurul Ummah