PARBOABOA, Jakarta – Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-24 akan menghadapi Korea Utara di Zhejiang Normal University East Stadium, China, pada Minggu (24/9/2023) pukul 15.00 WIB.
Matchday ketiga di Grup F ini merupakan laga penentu untuk Indonesia dapat melangkah ke babak 16 besar Asian Games 2022 atau tidak.
Pasalnya, posisi Indonesia di klasemen Grup F berada di urutan kedua dengan torehan 3 poin saja usai ditaklukkan oleh China Taipei 1-0 pada matchday kedua, Kamis, (21/9/2023) lalu.
Meski kini berada di posisi runner-up, tapi kondisi tersebut belum stabil karena negara dengan torehan poin serupa, yakni Taiwan masih memiliki satu kali pertandingan melawan Kirgistan.
Tantangan Indonesia untuk melaju ke babak selanjutnya tak berhenti sampai di situ. Sebab, dalam head to head melawan Korea Utara, skuad Garuda Muda belum pernah memenangkan laga.
Rinciannya, dari 9 kali pertemuan, satu kali imbang dan 8 kali kekalahan untuk Indonesia. Hasil 0-0 tersebut terjadi pada 21 Mei tahun 1989.
Adapun 8 kekalahan itu terjadi pada 7 Mei 1979 dengan skor 3-1, pada 2 Mei 1985 dengan skor 7-0, pada 26 Agustus 1986 dengan skor 2-1, dan pada 27 Februari tahun 1987 dengan skor 2-0.
Kemudian pada 9 Juli 1989 dengan skor 2-1, pada 13 April 1993 dengan skor 4-0, pada 28 April tahun 1993 dengan skor 2-1, dan pada 10 September 2012 dengan skor 2-0.
Selain itu, dengan torehan 6 poin, Korea Utara hanya membutuhkan hasil imbang saat bertemu Indonesia untuk memastikan diri menjadi juara Grup F dan lolos ke babak 16 besar.
Terkait hal tersebut, Roby Darwis, salah satu pemain Timnas U-24 mengaku bahwa skuadnya telah mempersiapkan segalanya untuk menghadapi Korea Utara esok hari.
Berbekal hasil evaluasi dari pertandingan melawan China Taipei, Roby berharap Indonesia dapat memetik kemenangan dan melaju ke babak 16 besar.