Tidak Dipenjara, Coki Pardede Jalani Rehabilitasi di RSKO

Coki yang awalnya sebagai tersangka berubah menjadi korban.

PARBOABOA, Jakarta – Kasus narkoba yang menjerat Coki Pardede berlanjut. Sang komika kini hanya dianggap sebagai korban sehingga tak akan dipenjara.

Coki awalnya ditetapkan sebagai tersangka atas penggunaan narkotika jenis sabu. Namun, statusnya berubah menjadi korban setelah polisi berhasil membekuk bandar narkobanya pada 3 September 2021.

Coki Pardede saat ini sudah dibawa langsung Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur setelah polisi merilis kasus penahanannya.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima, menuturkan bahwa Coki sudah dibawa ke tempat rehabilitasi usai dirilis oleh Kabis Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.

"Betul, sudah sudah dibawa ke RSKO, itu direhab aja", kata Kombes Pol Deonijiu De Fatima saat dihubungi awak media, Senin (6/9/2021).

Kapolres Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima mengatakan bahwa proses hukum untuk Coki sudah seleesai dan Coki hanya perlu menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur, Jakarta Timur.

"Dia direhab saja. Sudah selesai proses hukumnya," kata Deonijiu, Senin (6/9).

Saat ditanyakan wartawan terkait berapa lama Coki harus menjalani rehabilitasi, Deonijiu mengatakan pihaknya telah menyerahkan pada RSKO Cibubur.

"Tergantung dia sudah sembuh atau nggak, kan, itu semua perkembangannya di sana. Enggak tahu, itu kan ada masing-masing penanganannya oleh orang rehabilitasi kita," tuturnya.

Deonijiu juga mengungkap soal Coki yang tak mendapat hukuman penjara dan hanya menjalai rehab. Ia menyebut bahwa Coki dari awal memang tak memenuhi unsur untuk diproses secara hukum.

"Korban itu tidak memenuhi unsur untuk dilanjutkan proses hukum. Ya kalau di narkoba, kan, ada kelas kelasnya, dia hanya cukup untuk direhab saja," jelas Deonijiu.

Sebelumnya Coki Pardede diamankan pihak kepolisian Polres Tangerang Kota di kediamannya di kawasan Cisauk Tangerang Selatan.

Coki diamankan dengan barang bukti satu klip sabu beserta alat hisapnya. Kepada polisi, Coki mengtakan bahwa alasannya mengkonsumsi sabu adalah agar lebih percaya diri.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS