PARBOABOA – Klub legendaris Serie A Italia, Sampdoria, dipastikan terdegradasi ke Serie B musim depan setelah mereka menelan kekalahan di markas Udinese pada pekan ke-34, Senin (8/5/2023).
Sampdoria kalah dengan skor 0-2 dari Udinese. Kedua gol tim tuan rumah dicetak oleh Roberto Pereyra dan Adam Masina pada paruh pertama pertandingan.
Hasil tersebut membuat Il Blucerchiati (julukan Sampdoria) terdampar di posisi juru kunci atau terbawah dalam klasemen Serie A musim ini. Mereka hanya mengumpulkan 17 poin dari 34 pertandingan.
Bagi Sampdoria, degradasi ini menjadi momen kelam pertama mereka setelah lebih dari satu dekade bertahan di kasta tertinggi Liga Italia.
Prestasi di Masa Lalu
Sampdoria pernah meraih sukses sebagai salah satu klub besar di Italia dengan memenangkan Scudetto pada tahun 1991 dan mencapai final Piala Eropa di Wembley pada tahun berikutnya.
Klub yang bermarkas di Kota Genoa ini pernah memiliki pemain-pemain hebat seperti Roberto Mancini dan almarhum Gianluca Vialli.
Mereka telah menjadi anggota dari papan atas Liga Italia sejak musim 2012-2013, namun dalam beberapa tahun terakhir menghadapi masalah keuangan yang berat.
Rasa Kecewa dan Sedih
Spezia dan Cremonese juga berpotensi terdegradasi ke Serie B menyusul Sampdoria. Kedua tim tersebut terpaut tiga dan enam poin di belakang Hellas Verona, yang berada di posisi ke-17 atau zona aman dalam klasemen.
"Saya merasakan kekecewaan dan kesedihan yang luar biasa. Kami mencoba dan memberikan segalanya yang kami miliki," kata pelatih Sampdoria, Dejan Stankovic kepada DAZN.
"Saya tahu bahwa setiap penggemar tidak ingin menerima hal ini, tetapi kami berjuang di lapangan dan mereka selalu berada di sisi kami. Klub ini pantas mendapatkan lebih banyak, karena indah di dalam dan di luar lapangan," tambahnya dengan tegas.