Rusia Balas Ledakkan Kilang Minyak Ukraina

Militer Rusia menyerang kilang minyak utama Ukraina di kota Kremenchuk pada Sabtu (2/4/2022) pagi waktu setempat sebagai aksi balasan usai Ukraina menghancurkan depot bahan bakar di Rusia sehari sebelumnya. Al Jazeera

PARBOABOA, Pematangsiantar - Militer Rusia dilaporkan menyerang kilang minyak utama Ukraina pada Sabtu (2/4/2022) pagi waktu setempat. 

Dilansir CNN, Serangan itu dilakukan sebagai aksi balasan usai Ukraina menghancurkan depot bahan bakar di Rusia sehari sebelumnya. 

Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Mayjen Igor Konashenkov mengatakan pihaknya menyerang kilang di kota Kremenchuk dengan "senjata jarak jauh berpresisi tinggi berbasis udara dan laut".

Konashenkov menambahkan, militer Rusia telah menghancurkan fasilitas penyimpanan bensin dan solar yang memberi pasokan ke militer Ukraina di wilayah timur dan tengah negara itu.

Rusia juga menyerang lapangan udara militer di Poltava dan Dnipro, kota-kota di sebelah timur Kremenchuk, menggunakan rudal berbasis udara berpresisi tinggi.

Sementara itu, Dmytro Lunin, Gubernur wilayah Poltava, Ukraina, yang merupakan lokasi kilang itu, mengatakan tiga pesawat Rusia melakukan serangan sekitar pukul 6 pagi.

Lunin tidak mengetahui apakah ada yang terluka dalam serangan itu. Namun, layanan darurat telah dikerahkan untuk memadamkan api.

Dia juga mengatakan, empat rudal Rusia mengenai target lain di Poltava sekitar pukul 02.00.

Serangan terhadap kilang minyak ini terjadi sehari setelah Kremlin menuduh Kyiv melakukan serangan helikopter terhadap depot bahan bakar sipil di dalam wilayah Rusia.

Kementerian Pertahanan Ukraina tidak mengonfirmasi atau membantah serangan itu. Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menolak membahas serangan dan hal itu ketika ditanya selama wawancara dengan Fox News.

CNN sejauh ini tidak dapat memverifikasi klaim ini. Kementerian Pertahanan Ukraina mengaku tidak memiliki informasi tentang insiden tersebut.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS