PARBOABOA, Tebing Tinggi – Sejumlah calon kepala lingkungan (Kepling) terpilih menggelar aksi demo ke kantor DPRD Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut), Jumat (7/10/2022).
Penggelaran demo dilakukan guna mendesak pelaksanaan pelantikan calon Kepling terpilih. Padahal, Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPRD Kota Tebing Tinggi sebelumnya yang diadakan bersama pihak terkait untuk merekomendasikan pembatalan hasil pemilihan kepling.
Hal itu dikarenakan ada permasalahan yang terjadi saat pelaksanaan pemilihan di beberapa wilayah, serta hal itu tidak sesuai dengan Perwa No.16 tahun 2019.
Rapat tersebut dilaksanakan oleh Komisi I DPRD Tebing Tinggi, guna untuk menjawab aksi demo yang dilakukan para Kepling yang tidak mendapatkan hasil pemilihan.
Diketahui, sekitar 12 Kepling tidak mengetahui tentang hasil pemilihan, maka dari itu Komisi I DPRD melakukan pembatalan untuk seluruh hasil pemilihan.
Muhd Azwar selaku Wakil Ketua DPRD Kota Tebing Tinggi mengungkapkan akan tetap melakukan pelantikan terhadap pihak Kepala Lingkungan yang terpilih. Hal itu diungkapkan langsung di hadapan kepling yang hadir.
“Kita akan memperjuangkan para Kepling terpilih dapat segera ditetapkan dan dilantik,” tegas Azwar, dikutip dari Suarasumut.id.
Saat demo berlangsung, Jihan Akbar selaku kordinator unjuk rasa mempertanyakan alasan Komisi I DPRD Tebing Tinggi melakukan pembatalan terhadap hasil pemilihan Kepling.
Anggota Komisi I DPRD Jonner Sitinjak dan Sekretaris Komisi I Fahmi mengungkapkan, pilihan yang diberikan oleh Komisi I tentang pembatalan terhadap hasil pemilihan Kepling belum final, dan hasil RDP Komisi I sudah diserahkan ke pimpinan.
Namun untuk saat ini, pihak pimpinan belum melaksanakan rapat guna menyikapi permasalahan tersebut. Di sisi lain, Moch Kunto Wibisono selaku Kapolres Tebing Tinggi berharap permasalahan Kepling saat ini dapat diselesaikan oleh pihak eksekutif dan legislatif. Maka dari itu tidak akan ada program nasional yang terganggu saat melaksanakan pendataan pemilih.
Kordinator unjuk rasa mengancam akan mendatangkan sejumlah masyarakat yang lebih banyak untuk melakukan aksi demo, jika DPRD tetap melakukan pembatalan terhadap hasil Kepling. Pihak pendemo juga meminta agar DPRD menarik surat ke Pj Wali Kota tentang penetapan pembatalan hasil pemilihan Kepling tersebut.
Mereka berharap pihak DPRD Tebing Tinggi dapat mendesak pihak pemkot agar menetapkan dan melaksanakan pelantikan Kepling terpilih.
