Google melaporkan telah menemukan 25 kerentanan baru. Temuan itu bahkan hanya dalam dua minggu terakhir saja. Dari jumlah tersebut tujuh kerentanan masuk dalam tingkat Tinggi. Seluruh pengguna dari Linux, macOS, dan Windows terpengaruh karena hal tersebut.
Dalam laporan terbarunya, Chrome ternyata mengalami masalah lebih lanjut. Ini terjadi setelah banyak laporan dari pengguna yang mengatakan versi 96 terbaru ternyata memutus akses ke situs besar seperti Instagram, Twitter, serta Discord.
Sejumlah pengguna mendapatkan pesan: "Ada yang tidak beres, coba muat ulang" ("Something went wrong. Try reloading").
Menanggapi masalah tersebut, Google mengimbau kepada pengguna peramban/browser Chrome di platform desktop seperti MacOS, Windows, dan Linux, yang jumlahnya ditaksir mencapai 2 miliar, untuk melakukan update.
Update ini diperlukan untuk menutup celah keamanan (bug) di browser tersebut. Google sendiri menemukan 25 bug yang tujuh di antaranya merupakan ancaman serius dan masuk dalam kategori tingkat keamanan tinggi.
Google sendiri mengatakan di blog resminya bahwa akan memberikan update untuk browser Chrome, yakni versi 96.0.4664.45 baru . Namun update ini baru akan tersedia dalam beberapa hari/minggu ke depan.
Update ini dirilis Google setelah menerima masukan dari beberapa pakar keamanan yang menemukan 25 bug tersebut dalam waktu dua minggu.Saat pages dimuat ulang, pengguna akan kehilangan sejumlah elemen kunci seperti gambar, video dan page yang di-render dengan warna yang salah.
Pihak Google telah mengonfirmasi masalah ini. "Kami terus melihat laporan pengguna soal perilaku ini, termasuk laporan dari tim sosial kami," kata Product Manager Google, Craig Tumblison, dikutip Forbes, Kamis (18/11/2021).
Google juga mengklaim telah melakukan beberapa upaya untuk mengatasi ini, termasuk menon-aktifkan fitur embed (penyematan media) baru di Chrome 96, meski belum merata untuk semua pengguna.
Belum diketahui apakah Google bisa menambal celah ini secara remote, tanpa merilis versi baru dan meminta pengguna untuk melakukan update ke versi baru.
Untuk mengecek versi browser Chrome yang dipakai, pengguna bisa memeriksa apakah terlindungi dengan masuk ke Settings > Help > About Google Chrome. Jika browser Chrome terdaftar sebagai 96.0.4664.45 atau lebih tinggi artinya sudah aman.