PARBOABOA – Performa Nicolas Jackson di awal musim 2023/2024 bersama Chelsea menjadi perhatian utama. Namun, bukan karena jumlah gol yang ia ciptakan yang mencuri perhatian, melainkan jumlah kartu kuning yang terus bertambah.
Jackson baru saja menerima kartu kuning kelimanya pada pekan ke-6 Liga Inggris saat Chelsea menelan kekalahan 0-1 dari Aston Villa di Stamford Bridge pada Minggu (24/9/2023) waktu Indonesia Barat.
Penyerang berusia 22 tahun ini gagal memberikan dampak yang signifikan dalam pertandingan tersebut dan hanya mencatatkan satu tembakan ke gawang lawan.
Jackson akhirnya digantikan pada menit ke-68 setelah sebelumnya, pada menit ke-50, ia menerima kartu kuning yang kelima kalinya.
Kartu Kuning Kelima dalam Tujuh Laga
Penting untuk dicatat bahwa Jackson telah mengumpulkan lima kartu kuning selama tujuh pertandingan bersama Chelsea. Ini merupakan prestasi yang tidak biasa dan mengkhawatirkan bagi klub.
Jackson sebelumnya telah mendapat kartu kuning dalam pertandingan melawan Liverpool, West Ham, Nottingham Forest, Bournemouth, dan kini Aston Villa.
Akumulasi kartu kuning ini berarti bahwa ia akan otomatis absen pada pekan ke-7 Liga Inggris dan tidak akan bermain dalam pertandingan melawan Brighton pada tanggal 28 September 2023.
Baru Satu Gol dalam Musim Ini
Meskipun mengoleksi kartu kuning dalam jumlah yang mengkhawatirkan, koleksi gol Jackson tetap minim. Pemain asal Senegal ini hanya berhasil mencetak satu gol sepanjang musim ini.
Gol pertamanya berseragam Chelsea terjadi pada pekan ke-3 Liga Inggris ketika mereka menghadapi Luton Town. Sayangnya, sejak itu, ia belum mampu menambahkan gol lagi.
Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, berkomentar tentang situasi ini, mengatakan, "Kami sudah berbicara dengan Nicolas. Yang pasti, Jackson masih muda dan perlu penyesuaian dengan kehidupan di Premier League."
Siapa yang akan Jadi Ujung Tombak Chelsea?
Absennya Jackson dalam pertandingan selanjutnya membuat banyak orang bertanya-tanya siapa yang akan mengisi posisi penyerang utama dalam skuat Chelsea.
Salah satu opsi yang mungkin adalah Raheem Sterling yang dapat ditempatkan sebagai penyerang tengah.
Pochettino mengungkapkan, "Sepak bola adalah tentang meraih kemenangan, dan pemain muda di tim ini masih memiliki banyak hal untuk dipelajari," sebagai respons terhadap situasi ini.