PARBOABOA, Pematangsiantar - Para arkeolog Palestina menemukan sebuah patung kuno yang diperkirakan berusia lebih dari 4.500 tahun di sebelah selatan Jalur Gaza.
Dilansir kantor berita AFP, Selasa (26/4/2022), patung yang diukir dari batu kapur sepanjang 22 sentimeter itu menggambarkan wajah dewi kuno.
Menurut Kementerian Pariwisata dan Barang Antik untuk Hamas, kelompok yang menguasai Gaza, patung yang diperkirakan dibuat pada tahun 2500 sebelum Masehi itu ditemukan oleh petani yang sedang menggarap lahannya di Khan Younis.
"Patung itu mewakili dewi Kanaan, Anat," kata Jamal Abu Reda penanggung jawab barang antik di kementerian kepada AFP. Anat, salah satu dewa Kanaan yang paling terkenal, adalah dewi cinta dan perang.
Patung itu ditemukan di rute perdagangan darat penting untuk beberapa peradaban yang hidup di tempat yang sekarang menjadi Jalur Gaza, menurut Abu Reda.
Temuan itu adalah yang terbaru di Gaza, yang pariwisata di situs arkeologinya terbatas karena blokade Israel diberlakukan sejak kelompok militan Hamas mengambil alih daerah kantong itu pada 2007.
Pada Februari, para pekerja di lokasi konstruksi di Gaza utara menemukan 31 makam era Romawi yang berasal dari abad pertama Masehi.
Israel dan Mesir yang berbatasan dengan Gaza sangat ketat membatasi arus orang masuk dan keluar dari wilayah miskin itu, yang dihuni sekitar 2,3 juta warga Palestina.
Pada bulan Januari, Hamas membuka kembali sisa-sisa gereja Bizantium abad kelima setelah upaya restorasi selama bertahun-tahun yang didukung oleh donor asing.