PARBOABOA, Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan dapat selesai seluruhnya pada tahun 2024. Hal itu diungkapkannya setelah meninjau progres pembangunan jalan tersebut di Jawa Barat, Selasa (20/9/2022).
Dikutip dari laman resmi Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat, Menteri Basuki memberi instruksi untuk Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) agar penyelesaian dapat dipercepat. Namun fokus utamanya adalah penyelesaian untuk Seksi 3 Taman Mekar - Sadang sepanjang 27,85 km.
"Kita akan selesaikan dulu ruas Sadang - Kutanagara 9 km pada Desember 2022 untuk mendukung arus libur Nataru. Kita lihat persoalannya adalah masalah finansial. Saya sudah menghubungi Pak Wamen BUMN untuk bisa mendorong PT. Jasa Marga mempercepat penyelesaian termin pekerjaan konstruksi yang sudah mencapai 67 persen," katanya.
Japek II Selatan merupakan Proyek Strategis Nasional yang dibangun melalui pembiayaan APBN/APBD, BUMN, dan Swasta dengan kerjasama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasa Marga dan PT Wiranusantara Bumi. Jalan Japek II ini dibangun sepanjang 64 Kilometer (KM) dengan biaya investasi sebesar Rp 14,69 Triliun dengan masa konsesi 35 tahun.
"Kita coba untuk bisa selesaikan seluruhnya pada 2024. Untuk Lebaran 2023, kita coba sampai Gate Sukabungah, sementara tahun 2024 selesai hingga Gate Jati Asih 2024," kata Menteri Basuki.
Adapun pembangunannya dibagi menjadi tiga seksi, yakni seksi 1 Jatiasih – Setu (9,3 KM), Seksi 2 Setu – Taman Mekar (24,85 KM) serta seksi 3 Taman Mekar – Sadang (27,85 KM).
Sedangkan untuk gerbang tol (GT), akan dibangun sebanyak 7 gerbang, diantaranya GT Jati Asih, GT Bantar Gebang, GT Setu, GT Sukaragam, GT Taman Mekar, GT Kutanegara, dan GT Sadang.