PARBOABOA, Jakarta – Febby Valencia Dwijayanti Gani dari pengprov PBSI Jawa Tengah dikabarkan memilih untuk mundur dari Pelatnas. Kabar tersebut muncul pertama kali saat dirinya tak lagi mendampingi Ribka Sugiarto di Japan Open 2022.
Kala itu, rilis resmi induk federasi bulu tangkis nasional itu menyebut Febby masih mengalami cedera sehingga tak memungkinkan untuk ikut berlaga di turnamen BWF Super 750 tersebut.
Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky, membenarkan hal itu namun secara administrasi belum dipenuhi oleh Pengprov PBSI Jawa Tengah.
"Febby secara pribadi memang sudah mengajukan pengunduran diri dari pelatnas PBSI Cipayung tapi secara administrasi masih menunggu surat resmi dari Pengprov PBSI Jawa Tengah, dimana Febby bernaung," kata Rionny dalam keterangan tertulisnya.
Dihubungi secara terpisah, Ketua PB Djarum Yoppy Rosimin juga membenarkan atletnya telah menyatakan keluar dari Pelatnas PBSI. Pihaknya bahkan telah memberikan sejumlah opsi kepada Febby agar dapat memutuskan dengan matang.
"Sudah, sudah tahu. Dia (Febby Valencia) memang mau sekolah, kuliah antara di Semarang, Solo, atau Yogyakarta. Kami baru tahu dua tiga minggu lalu," kata Yoppy dilansir dari detikSport, Rabu (14/9/2022).
"Ya, kami selalu memberikan opsi kan. Opsinya banyak, 'Kamu mau berhenti dari badminton apakah sudah dipikirkan matang? Apa tidak eman-eman, karena ini sudah di tingkat elite, masuk Pelatnas. Jika mundur dari badminton, apakah tidak eman-eman, dipikirkan matang, dan sebagainya. Tapi tetap pada kesimpulan itu," ucapnya menambahkan.
Sejak Febby keluar dari Pelatnas, kata Yoppy, ia sudah membantu dengan menjadi sparring partner. Namun, kondisi itu tidak bisa diterapkan terus-menerus.
"Jika jadi sparring tapi hatinya setengah-setengah, enggak efektif juga. Kalau dari saya lebih baik melanjutkan karier sebagai pemain. Tapi hati anaknya sudah tidak mau di sana bagaimana? Kalau modal yang dia punya sekarang kan itu, dia bisa bermain," pungkasnya.
