PARBOAOA, Jakarta – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono kembali melakukan mutasi dan promosi besar-besaran terhadap 84 perwira menengah dan perwira tinggi.
Mutasi ini tertuang dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/114/I/2023 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI 31 Januari.
Surat keputusan tersebut ditetapkan Yudo di Jakarta dan ditandatangani Kepala Sekretariat Umum (Setum) TNI Brigadir Jenderal Edy Rochmatullah pada 31 Januari 2023.
Berdasarkan putusannya, Yudo menunjuk Direktur H Badan Intelijen Strategis (Bais) Brigadir Jenderal (Brigjen) Rafael Granada Baay menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres).
Sementara itu, Danpaspampres sebelumnya, Marsekal Muda (Marsda) Wahyu Hidayat, digeser menjadi Komandan Pasukan Gerak Cepat (Dankopasgat) menggantikan Marsda Taspin Hasan.
Selanjutnya, Taspin akan menempati jabatan baru sebagai Perwira Staf Ahli Tk Bidang Ekkudag Panglima TNI.
Selain itu, Yudo juga menggeser Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksda TSNB Hutabarat menjadi Deputi Bidang Pengkajian dan Penginderaan Setjen Wantannas.
Posisi lamanya akan diisi oleh Laksda Maman Firmansyah yang sebelumnya menjabat Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III.
Yudo juga menggeser Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) II Marsda Widyargo Ikoputra menjadi Wakil Komandan Kodilatau.
Berikutnya, jabatan lamanya akan diisi oleh Marsda Andi Kustoro yang sebelumnya mengemban posisi Perwira Staf Ahli Tk III Bidang Ekkudag Panglima TNI.
Adapun mutasi dan promosi ini merupakan kali kedua yang dilakukan Yudo. Sebelumnya, Yudo telah melakukan mutasi dan promosi terhadap 223 perwira TNI pada 16 Januari 2023.