PARBOABOA, Jakarta – Tim SAR menutup operasi pencarian usai berhasil menemukan korban terakhir yang tertimbun tanah longsor di Gang Barjo, Kel. Kebon Kelapa, Kec. Bogor Tengah, Kota Bogor.
"Dengan ditemukannya seluruh korban longsor, maka operasi pencarian resmi ditutup Minggu petang," ujar Kepala BPBD Kota Bogor Teofilo Patrocinio Freitas pada Minggu (16/102022).
Korban terakhir yang ditemukan atas nama Siti Warasih alias Cicih (57) sekitar pukul 15.00 WIB pada hari kelima pencarian. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di kedalaman 6 meter dengan kondisi tertimbun tanah dan material bangunan. Jasadnya kemudian langsung dievakuasi dan dibawa menuju RSUD Kota Bogor.
Dengan selesainya tugas pencarian, Teo mengatakan, unsur SAR yang terlibat dalam misi pencarian dikembalikan lagi ke satuan masing-masing. Ia juga mengucapkan terima kasihnya kepada semua unsur karena telah melakukan pencarian secara maksimal.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur yang terlibat karena telah melakukan pencarian secara maksimal," kata Teo.
Selain pencarian korban terakhir yang tertimbun longsor, operasi pencarian korban hanyut terseret banjir di Jl. Dadali. Tanah Sareal, juga dihentikan karena jasad Adzra Nabila (20) mahasiswi semester V IPB ditemukan di Banjir Kanal Barat, Tambora, Jakarta Barat pada Minggu (16/10/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.
"Baik operasi pencarian korban longsor maupun hanyut dihentikan. Jasad korban Nabila juga sudah diserahkan ke orang tuanya untuk dimakamkan," tambahnya.
Total ada 9 korban akibat bencana longsor yang terjadi di dua lokasi. Lokasi pertama berada di Gang Barjo sebanyak 8 orang, dengan 4 orang selamat dan 4 orang meninggal dunia. Sedangkan lokasi selanjutnya berada di Gang Kepatihan dengan 1 orang korban jiwa yang merupakan anggota kepolisian dari Polsek Bogor Tengah.