PARBOABOA, Jakarta - Hakim garis, atau asisten wasit, adalah staf dalam pertandingan sepak bola yang bertugas membantu wasit utama dalam mengawasi jalannya pertandingan.
Mereka biasanya berdiri di sisi lapangan, di sepanjang garis, dan memantau beberapa aspek pertandingan.
Hakim garis biasanya bekerja dalam tim yang terdiri dari dua orang, masing-masing berada di satu sisi lapangan.
Tugas hakim garis dalam Sepak Bola Berkaitan dengan Jalannya Permainan
Seorang hakim garis harus memiliki pengamatan yang baik dan kecepatan dalam mengambil keputusan.
Selain itu, perlu adanya kemampuan untuk bekerja sama dengan wasit utama guna memastikan jalannya pertandingan sesuai dengan aturan.
Dalam Buku Pintar Sepakbola, Seri Olahraga, Agus Salim (2024), dijelaskan bahwa hakim garis memiliki peran penting dalam menjaga fair play dan keadilan dalam pertandingan sepak bola.
Hakim garis juga membantu wasit utama dalam mengambil keputusan yang akurat.
Beberapa tugas hakim garis dalam sepak bola adalah sebagai berikut:
1. Menentukan Offside
Tugas utama hakim garis adalah membantu wasit dalam menentukan apakah seorang pemain berada dalam posisi offside saat bola dilepaskan oleh rekan satu timnya.
Para hakim garis, harus secara teliti dan fokus memperhatikan posisi pemain bertahan lawan.
Selain itu, mereka juga harus mengawasi posisi pemain yang menyerang sebagai acuan dalam membuat keputusan yang tepat.
Offside terjadi ketika seorang pemain yang menerima bola berada lebih dekat ke garis gawang lawan daripada kedua pemain bertahan terakhir saat bola dilepaskan.
Kecuali jika pemain tersebut berada di setengah lapangan mereka sendiri atau sejajar dengan pemain bertahan kedua terakhir.
2. Menandai Lini Batas
Hakim garis bertanggung jawab untuk menandai garis batas lapangan, terutama saat bola keluar dari lapangan.
Mereka membantu wasit menentukan apakah bola benar-benar keluar dari lapangan atau tidak.
Jika bola sepenuhnya melewati garis tepi atau garis gawang, hakim garis akan mengangkat bendera untuk memberi sinyal kepada wasit.
Selain itu, mereka juga menentukan tim mana yang berhak mendapatkan lemparan ke dalam, tendangan gawang, atau tendangan sudut sesuai dengan situasi yang terjadi.
3. Membantu dalam Menentukan Pemberian Tendangan Sudut
Ketika wasit utama ragu apakah bola telah menyentuh pemain bertahan lawan sebelum keluar lapangan, hakim garis dapat memberikan pandangan tambahan.
Hakim garis bisa membantu wasit membuat keputusan apakah harus memberikan tendangan sudut atau tendangan gawang.
Sebagai asisten wasit yang berada di sisi lapangan, mereka mengawasi pergerakan bola dan pemain dari sudut pandang yang mungkin tidak terlihat oleh wasit utama.
Ketika bola keluar lapangan dan ada keraguan tentang siapa yang terakhir menyentuh bola, hakim garis dapat memberikan informasi yang jelas kepada wasit.
Mereka membantu dalam pengambilan keputusan yang adil, apakah itu tendangan sudut untuk tim penyerang atau tendangan gawang untuk tim bertahan.
4. Mengawasi Pelanggaran di Sisi Lapangan
Hakim garis juga dibebankan tugas untuk mengawasi pelanggaran yang terjadi di sisi lapangan yang berada di dekat mereka.
Selain itu, mereka memiliki peran penting dalam membantu wasit dengan memberikan masukan mengenai pelanggaran yang mungkin terjadi di sisi lapangan yang tidak terlihat oleh wasit.
Selain mengawasi jalannya bola, hakim garis juga memperhatikan perilaku pemain di area yang dekat dengan posisi mereka.
Karena wasit utama tidak selalu berada di posisi yang ideal untuk melihat setiap pelanggaran, hakim garis memainkan peran penting dengan memberikan informasi tambahan mengenai pelanggaran yang terjadi di luar jangkauan penglihatan wasit.
Dengan begitu, hakim garis membantu menjaga permainan tetap adil dan teratur.
Peran hakim garis dalam sepak bola tidak hanya terbatas pada membantu dalam menentukan bola keluar atau pelanggaran.
Tetapi juga mencakup berbagai aspek lain seperti posisi offside dan insiden lain yang mungkin tidak terlihat oleh wasit utama.
Mereka memastikan bahwa semua keputusan dibuat dengan seadil mungkin, mendukung wasit utama dalam menjaga integritas permainan.
Wasit garis juga membantu memastikan bahwa peraturan diterapkan dengan konsisten di sepanjang pertandingan.
