PARBOABOA, Jatim – Dalam dunia ini, begitu banyak misteri horor yang belum bisa dipecahkan. Salah satunya mengenai kemunculan makam misterius yang membuat bulu kuduk merinding. Makam tersebut tiba-tiba muncul setelah ada pembangunan perluasan jalan menuju Wisata Kawah Ijen sisi Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim).
Selama masa pandemi Covid-19, pembangunan infrastuktur di Banyuwangi memang difokuskan pada perbaikan akses menuju destinasi wisata. Salah satunya ialah pelebaran jalan menuju TWA Kawah Ijen.
Namun setelah dilakukan pelebaran jalan, baru muncul sebuah makam yang berada di sisi kiri jalan dari arah Banyuwangi.
Makam misterius tersebut tampak baru dengan kijing dan batu nisan di atasnya. Dua batu nisan terbungkus kain berwarna putih. Posisinya membujur dari selatan ke utara.
Di sekitar makam, terdapat pagar terbuat dari bambu yang melingkar, namun dibiarkan terbuka di sisi lainnya. Pengendara yang hendak menuju TWA Kawah Ijen pun bisa melihatnya dengan jelas.
Makam ini terlihat di lokasi sisi kiri jalan dari arah Kabupaten Banyuwangi. Jarak lokasi makam dari jalan raya hanya sekitar lima meter. Sejumlah pengendara di jalur menuju kawasan wisata Kawah Ijen juga terkejut dengan kehadiran makam tersebut.
Bagi pengendara yang melintas di sekitar lokasi, makam akan tampak terlihat jelas, lokasinya tepat sebelum tanjakan aliran Banyu Linu.
"Ngeri juga sih di tengah hutan seperti ini ada makam. Bikin merinding. Tidak tahu makam siapa," ujar Yahya, salah satu pengunjung TWA Kawah Ijen, Jumat (8/10).
Yahya mengaku baru pertama kali melihat makam itu. Sebelumnya, memang pihaknya mendengar adanya makam di pinggir jalan sepanjang jalur menuju TWA Ijen. Oleh karena itu, saat turun dari TWA Kawah Ijen dirinya menyempatkan diri mencari lokasi tersebut.
"Sempat dengar jika memang ada makam setelah perbaikan jalan. Tapi ternyata memang benar," tambahnya.
Pihaknya tidak tahu makam siapa yang berada di pinggir jalan itu. Jarak antara makam dari jalan hanya sekitar 5 meter. Masyarakat yang berangkat atau pulang dari TWA Kawah Ijen akan melihat langsung makam tersebut.
Yahya menduga makam tersebut mungkin sudah lama tertutup semak belukar. Sehingga saat pelebaran jalan mengakibatkan makam tersebut muncul.
"Nggak tahu juga sih. Bisa jadi itu memang ada makam di sana sejak dulu. Cuma nggak kelihatan karena belum ada pelebaran dan tertutup semak belukar," tambahnya.
Sementara Bagus, warga Rogojampi mengira makam misterius itu sengaja dibuat orang tak bertanggung jawab. Bisa jadi, makam tersebut sengaja dibuat untuk mengingatkan masyarakat agar berhati-hati saat melintas di jalur TWA Kawah Ijen yang dianggap kramat itu.
"Mungkin sengaja dibuat untuk mengingatkan pengendara agar lebih hati-hati. Karena memang banyak yang tewas karena kecelakaan. Serem soalnya," pungkasnya.
Hingga kini belum diketahui pasti makam tersebut, apakah makam manusia atau hanya ornamen untuk mengingatkan pengendara agar berhati - hati saat melintas di jalur tersebut.
