PARBOABOA, Pematangsiantar - Salah satu unsur terpenting dalam proses belajar mengajar yang tepat serta efektif untuk mencapai target adalah strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran merupakan bagian krusial yang harus disusun sedemikian rupa dengan melihat potensi siswa, kondisi sarana dan prasarana serta tingkat kesulitan materi.
Definisi Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Jenis - Jenis Strategi Pembelajaran
Bila dilihat dari penyajiannya, jenis strategi pembelajaran dibagi 2 yaitu induktif dan deduktif. Jenis strategi pembelajaran ini sifatnya konseptual. Strategi atau model pembelajaran ini bisa diimplementasikan dengan bentuk metode pembelajaran yang nyata.
Metode pembejaran yang bisa dipilih dari konsep strategi pembelajaran adalah :
- Ceramah,
- Diskusi kelompok,
- Demonstrasi ,
- Simulasi,
- Pengalaman lapangan,
- Mind Mapping,
- Drama
Dalam kurikulum 2013 jenis - jenis strategi pembelajaran atau model pembelajaran ada 5 :
- Strategi Discovery Learning (DL) (Menyingkap Pembelajaran)
- Strategi Inkuiri Learning (IL) (Penyelidikan Pembelajaran)
- Strategi Problem Based Learning (PBL) (Pembelajaran Berbasis Masalah)
- Strategi Project Based Learning (PBL) (Pembelajaran Berbasis Proyek)
- Strategi Saintifik Learning (SL) (Pembelajaran Ilmiah)
Definisi dari Jenis - Jenis Strategi Pembelajaran
Strategi discovery learning adalah teori belajar yang didefinisikan sebagai proses pembelajaran yang terjadi bila pelajar tidak disajikan dengan pelajaran dalam bentuk finalnya, tetapi diharapkan mengorganisasi sendiri.
Strategi Inkuiri learning didefinisikan oleh Piaget (Sund dan Trowbridge, 1973) sebagai: Pembelajaran yang mempersiapkan situasi bagi anak untuk melakukan eksperimen sendiri. Dalam arti luas ingin melihat apa yang terjadi, ingin melakukan sesuatu, ingin menggunakan simbul-simbul dan mencari jawaban atas pertanyaan sendiri, menghubungkan penemuan yang satu dengan penemuan yang lain, membandingkan apa yang ditemukan dengan yang ditemukan orang lain.
Strategi Problem Based Learning (PBL) adalah metode pengajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir kritis dan keterampilan memecahkan masalah, dan memperoleh pengetahuan.
Strategi Project Based Learning adalah pembelajaran yang menggunakan proyek/kegiatan sebagai media. Peserta didik melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar.
Strategi Saintifik Learning adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang “ditemukan”.
Skema Strategi pembelajaran
- Strategi Discovery Learning (DL) (Penyingkapan Pembelajaran)
- Strategi Inkuiri Learning (IL) (Penyelidikan Pembelajaran)
- Strategi Problem Based Learning (PBL) (Pembelajaran Berbasis Masalah)
- Strategi Project Based Learning (PBL) (Pembelajaran Berbasis Proyek)
- Strategi Saintifik Learning (SL) (Pembelajaran Ilmiah)
Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pemakaian jenis-jenis strategi pembelajaran adalah agar tercapai standar kompetensi kelulusan. Kompetensi kelulusan meliputi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Untuk memperkuat pendekatan ilmiah atau scientific maka diperlukan strategi pembelajaran berbasis menyingkap/penelitian (discovery/inquiry learning) Sedangkan untuk mendorong peserta didik guna menghasilkan karya nyata, baik individu maupun kelompok maka strategi penbelajaran berbasis proyek (project based learning) sangat ditekankan.