PARBOABOA, Jakarta – Penyalah gunaan narkoba di kalangan para publik figur Tanah Air terus saja terjadi. Kemarin Rabu (16/3) malam, Polda Metro Jaya berhasil mengamankan seorang disjoki (DJ) bernama Chantal Dewi di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan, bersama barang bukti sabu seberat 0,4 gram.
Tak hanya DJ cantik tersebut, polisi juga mengamankan 3 orang rekannya di lokasi yang berbeda yakni AG (35), DS (44), dan SM (45) diciduk di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Dari hasil tes urine ke-empatnya positif menggunakan narkoba yang berbeda-beda. DJ Chantal positif menggunakan sabu, AG positif amfetamin, metamfetamin, dan benzoat, tersangka DS positif metamfetamin dan benzoat, SM positif amfetamin dan benzoat.
Saat diperiksa, DJ Chantal mengaku menggunakan narkoba 3 kali sebulan sejak 2009 lalu. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, DJ Chantal dan teman-temannya telah ditetapkan sebagai tersangka.
Tak berhenti sampai disitu, petugas dari Polres Metro Jakarta Barat kembali mengamankan seorang musisi berinisial MF (29) yang juga terjerat penyalahgunaan narkoba.
Awalnya identitas musisi tersebut tidak diungkapkan. Namun dari informasi terbaru yang didapat dari Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan, musisi MF tersebut merupakan vokalis Sisitipsi, Muhammad Fauzan Lubis alias Ojan.
“Iya benar (vokalis Sisitipsi)," kata Zulpan saat dikonfirmasi, Kamis (17/3/2022).
Sebelumnya dikabarkan jika musisi MF yang tergabung dalam group band Musik Jazz diamankan, Kamis (17/3) dinihari di parkiran sebuah kafe di bilangan Blok M, Jakarta Selatan.
Namun belum ada informasi lebih lanjut mengenai kronologi penangkapan dan barang bukti yang diamankan dari musisi MF ini. Saat ini polisi masih melakukan pengembangan kasus dan pemeriksaan intensif kepada yang bersangkutan.
Sebagai informasi, Sisitipsi merupakan band indie yang debut pada tahun 2014 lalu dengan 6 anggota yaitu: Muhammad Fauzan Lubis merupakan vokalis, Rian Rahman pada gitar, Eka Wiji Astanto pada kontrabass, Amoroso Romadian pada trombone, Hendar Dimas Anggara pada kibor, dan Aditya Rahman pada drum.
Editor: -