PARBOABOA, Medan - Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution membantah kehadiran tiga kepala daerah di kegiatan Rembuk Kemerdekaan Relawan Bobby Nasution sebagai upaya menggadangnya menjadi Gubernur Sumatra Utara, Minggu (27/8/2023) kemarin.
Tiga kepala daerah tersebut Pelaksana Tugas Bupati Langkat, Syah Afandi, Wali Kota Binjai Amir Hamzah dan Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya.
Meski begitu, Bobby membenarkan kehadiran tiga kepala daerah di acara yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan berlangsung di Gedung Serba Guna, Deli Serdang, Sumut itu.
"Kemarin di sana ada Pak Wakil (Wakil Wali Kota Medan) juga hadir, ada temen temen kepala daerah ini,” katanya usai rapat paripurna bersama DPRD Medan, Senin (28/8/2023).
Orang nomor satu di Medan ini menjelaskan, kehadiran kepala daerah tersebut bukan untuk menggadangnya sebagai calon Gubernur Sumut, tapi sebagai kerja sama antarpemda yang ada di provinsi itu.
"Beberapa kepala daerah yang membantu saya selama ini menjalankan tugas sebagai wali kota, banyak daerah yang membantu Pemkot Medan menyangga masyarakat, baik dari sisi pangan dan sisi yang lain," jelas Bobby.
Saat disinggung terkait acara relawan yang disebut sebagai upaya menggadangnya sebagai Gubernur Sumut, Bobby menjelaskan, kegiatan itu untuk mengajak anak muda memilih pilihannya menjelang Pemilu Serentak 2024 mendatang.
"Ya, kita ingin mengajak ajak muda berpartisipasi ke politik karena ini sudah masuk tahun politik, ke depan juga sudah menentukan pilihan, untuk menentukan pemimpin bangsa pemimpin daerah. Nah, ini peran anak muda harus ditingkatkan,” jelasnya. .
"Intinya mempersiapkan anak muda sama-sama memilih masa depan," imbuh Bobby Nasution.
Rembuk Kemerdekaan ini juga diwarnai insiden pelemparan sandal dari seorang relawan Bobby Nasution ke arah Presiden Jokowi.
Editor: Kurniati
