PARBOABOA, Bojonegoro - Seorang karyawan di sebuah bank perkreditan di Bojonegoro ditemukan gantung diri di kantor. Dari surat wasiat yang ditinggalkannya, alasan bunuh diri adalah karena terjerat utang kepada pinjaman online dan kepada teman dan nasabahnya.
Dalam surat yang ditulisnya korban menuliskan daftar hutang
online dan juga menyebutkan utang ke teman dan nasabahnya.
“Benar ditemukan selembar kertas pesan yang bertuliskan orang
yang diutangi dan lain lain,” ujar Kapolsek Kanor Iptu Slamet Hariyadi, Selasa
(24/8/2021).
Sebelumnya pada Sabtu (20/8) korban saat diajak pulang
mengaku akan menginap di kantor.
Pada Senin saat akan masuk kerja, teman sekantornya
menemukan pintu terkunci dari dalam, namun saat digedor tidak ada sahutan.
Lantas membuka jendela dan melihat korban sudah dalam kondisi tergantung.
"Karena tidak ada jawaban saat pintu diketok, saksi
kemudian membuka jendela samping dan melihat korban sedang tergantung," kata
Slamet.
Korban sendiri merupakan pengantin baru setelah menikah 2
bulan lalu.
Kejadian itu kemudian dilaporkan ke kantor kepolisian
terdekat. Setelah mendapatkan laporan kejadian, petugas Polsek Kanor langsung
mendatangi lokasi kejadian dan memasang garis polisi.
"Murni bunuh diri setelah dilakukan olah TKP dan
visum. Korban kita serahkan ke keluarga untuk dimakamkan," pungkas Slamet.