PARBOABOA – Sadio Mane resmi hengkang dari Liverpool dan bergabung ke Bayern Munchen pada Selasa (22/6/2022). Meski tak lagi berseragam The Reds, Mane tetap dianggap sebagai legenda dan ikon klub di era modern.
Penyerang Timnas Senegal itu bergabung dengan Liverpool pada musim panas 2016, setelah direkrut dari Southampton. Sejak saat itu, Sadio Mane menjadi pembuka jalan bagi kesuksesan The Reds dalam beberapa tahun terakhir.
Mane merupakan mesin gol andalan Liverpool. Kerjasamanya dengan Mohamed Salah dan Roberto Firmino di lini depan membuat The Reds meraih gelar juara Liga Inggris, Liga Champions, dan beberapa trofi lainnya.
Kini Sadio Mane telah hengkang dari Liverpool. Mane resmi pindah ke Bayern Munchen dan sepakat menandatangani kontrak hingga 30 Juni 2025.
Mane Adalah Legenda dan Ikon Liverpool
Setelah transfer Sadio Mane ke Bayern Munchen diumumkan, manajer Liverpool, Jurgen Klopp, langsung mengakui hal tersebut adalah momen kehilangan yang besar bagi timnya.
Meski begitu, Klopp mengatakan The Reds tak perlu meratapi kehilangan sang pemain. Dia menegaskan Liverpool bisa menyikapi kepergiannya dengan selalu mengenang prestasi apa saja yang telah diraih Mane selama di Anfield.
"Ini adalah momen besar. Tidak ada gunanya bagi siapa pun yang mencoba berpura-pura sebaliknya. Salah satu pemain terhebat Liverpool akan pergi dan kita harus mengakui betapa pentingnya hal itu," serunya pada situs resmi Liverpool.
"Dia pergi dengan rasa terima kasih dan cinta kami. Dia pergi dengan statusnya di antara para pemain hebat yang terjamin. Dan, ya, dia pergi dalam momen di mana ia adalah salah satu pemain terbaik di dunia sepak bola," puji Klopp.
"Tapi kita tidak boleh memikirkan apa kehilangan kita sekarang, sebaliknya merayakan apa yang kita miliki dengan hak istimewa. Gol-gol yang ia cetak, trofi yang ia menangkan; seorang legenda, pasti, tetapi juga ikon Liverpool modern," ujar Klopp.
Harapan Klopp Untuk Sadio Mane
Jurgen Klopp menghormati keputusan Sadio Mane untuk tidak memperpanjang masa kerjanya di Anfield dan memilih bergabung dengan Bayern Munchen. Dia mendoakannya agar sukses di Bayern.
"Saya sepenuhnya menghormati keputusannya dan saya yakin pendukung kami juga demikian. Jika Anda menyukai Liverpool, Anda harus menyukai Sadio – tidak dapat dinegosiasikan. Dimungkinkan untuk melakukan ini sambil menerima kekalahan kami adalah keuntungan Bayern," tuturnya.
"Kami tidak mengharapkan apa pun selain kesuksesan di setiap pertandingan yang dia mainkan, kecuali, tentu saja, itu melawan kami. Bintangnya akan terus naik, saya tidak ragu," seru Klopp.
Sadio Mane Mampu Membuat Semuanya Menjadi Mungkin
Liverpool sudah lama merasakan puasa gelar. Mereka belum pernah jadi juara Liga Inggris dan terakhir jadi juara Liga Champions pada 2005 silam.
Sejak ada Sadio Mane, Liverpool bisa memenangkan dua trofi itu plus beberapa titel juara lainnya. Menurut Jurgen Klopp, semua trofi tersebut bisa diraih The Reds berkat bantuan Mane.
"Sejak pertama kali dia melangkah melewati pintu, dia membuat kami lebih baik," kata manajer asal Jerman tersebut.
"Jika seseorang mengatakan kepada kami pada saat itu apa yang akan dia kontribusikan dan capai untuk klub ini, saya tidak yakin itu akan mungkin dipahami pada saat itu. Setidaknya bukan skalanya. Sadio membuat semuanya menjadi mungkin," seru Klopp.