Ratu Elizabeth Absen Kebaktian Jumat di Perayaan 70 Tahun Kenaikan Tahta

Ratu Elizabeth II tak dapat menghadiri Kebaktian Jumat karena masalah kesehatan. AP

PARBOABOA, Pematangsiantar - Ratu Elizabeth II dilaporkan tidak dapat menghadiri Kebaktian Jumat, yang merupakan bagian dari perayaan 70 tahun kenaikan tahta, karena masalah kesehatan. 

Dilansir Associated Press, Jumat (3/6/2022), pada Kamis kemarin, Ratu sempat tampil di balkon Istana Buckingham guna menyaksikan parade militer sembari menyapa warga yang datang untuk merayakan 70 tahun kepemimpinannya.

Namun di acara itu Ratu merasa tidak nyaman dengan kondisi kesehatannya ketika bergerak. Perayaan kenaikan tahta Ratu Elizabeth, atau ynag disebut Platinum Jubilee, digelar selama empat hari sejak Kamis. 

Juru bicara Istana menyebut Ratu "enggan sekali" menghadiri Kebaktian Jumat dan memutuskan untuk tidak mengikuti acara yang digelar di Katedral St. Paul itu. 

Menurut laporan Associated Press, Ratu Elizabeth II memang telah mengalami kesulitan dalam bergerak. Ia akhir-akhir ini sering tidak menghadiri acara-acara umum. 

"Mempertimbangkan perjalanannya (ke St Paul) dan aktivitas yang diperlukan guna berpartisipasi dalam Kebaktian Nasional Thanksgiving besok (Jumat) di Katedral St Paul, Yang Mulia dengan sangat berat hati memutuskan tidak dapat hadir," isi keterangan Istana Buckingham.

Ratu sempat muncul ke muka umum dari kediamannya di Kastil Windsor, pinggiran ibu kota London, untuk menyalakan suar Jubilee Platinum Utama. Itu merupakan satu dari ribuan suar yang dinyalakan di seantero negeri dan Negara-negara Persemakmuran pada Kamis malam. 

Masalah kesehatan Ratu beberapa bulan terakhir cenderung menurun. Terlebih istri mendiang Pangeran Philip itu juga pernah terpapar Covid-19. 

Kamis lalu, Ratu berusia 96 tahun itu berjalan menggunakan tongkat dengan didampingi putranya, Pangeran Charles, yang merupakan pewaris utama tahta kerajaan, cucunya, Pangeran William, serta beberapa bangsawan senior lainnya di balkon Istana Buckingham. 

Ratu Elizabeth II adalah pemegang tahta terlama di Kerajaan Inggris. Hebatnya lagi, dari hasil polling, popularitas sang Ratu masih cukup tinggi dan dihormati oleh warganya. 

Jubilee Platinum Ratu dirayakan selama empat hari dan menjadi hari libur nasional. Sejumlah acara, seperti konser musik di Istana Buckingham dan kontes kecantikan, bakal dihelat hingga Minggu. Ini merupakan tradisi yang dilakukan sejak penobatan sang Ratu pada 1953.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS