PARBOABOA, Jakarta – Pengamat politik Hendri Satrio menilai keputusan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta yaitu, Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di Pemilu 2024 mendatang, akan berdampak pada nasib para menteri partainya di kabinet pemerintahan Jokowi.
Sebab, Nasdem termasuk partai politik (parpol) koalisi Jokowi, dan menjadi partai pertama di koalisi yang mengumumkan capres meskipun belum memenuhi presidential threshold 20 persen.
"Walaupun SP (Surya Paloh) sudah mengatakan bahwa NasDem akan mengawal pemerintahan Pak Jokowi sampai akhir, tapi penilaian restu dari Pak Jokowi terhadap langkah NasDem ini bisa dinilai dari bagaimana Pak Jokowi memperlakukan menteri-menteri NasDem," ucap Hendri kepada wartawan, Senin (03/10/2022).
Selain itu, ia juga menyebutkan apabila menteri Nasdem diminta mundur atau Jokowi melakukan perombakan terhadap menteri Nasdem, maka sangat wajar diartikan Jokowi tidak merestui langkah Nasdem tersebut.
"Tetapi, jika Pak Jokowi tetap solid dengan kabinet, sangat wajar juga apabila masyarakat mempersepsikan Pak Jokowi merestui langkah NasDem," kata Hendri.
Ia juga menjelaskan, keuntungan mengumumkan capres sejak awal yaitu, masyarakat atau rakyat Indonesia bisa mengetahui kualitas dari capres yang dideklarasikan. Selain itu, rakyat juga bisa menitipkan beberapa program-program untuk bisa dilaksanakan apabila capres tersebut menjadi presiden.
Sementara itu, Hendri mengatakan dengan adanya pengumuman capres yang dilakukan oleh Nasdem saat ini, memungkinkan mengundang parpol lain untuk mengumumkan capresnya yang akan diusung, terutama dari PDI Perjuangan.
"Nah ini mudah mudahan saja ini bisa menggugah partai-partai lain untuk bisa mencalonkan capres mereka di awal," kata Hendri.
Sebelumnya, Ketum NasDem Surya Paloh mengaku sudah berkomunikasi dengan Presiden Jokowi terkait keputusan partainya mendeklarasikan Anies. Paloh mengatakan, tanggapan Jokowi terhadap keputusan NasDem cukup baik.
"Ketika ditanya apa sudah dibicarakan, apa tanggapan beliau soal pencalonan Bung Anies, beliau ucapkan, ya, baik, bagus. Saya menghargai itu. Saya pikir ini lebih dari cukup," kata Paloh di NasDem Tower, Jakarta, Senin (03/10/2022).