PARBOABOA, Jakarta - Pesawat berjenis Marchetti SF260 milik angkatan udara Filipina jatuh di Provinsi Bataan, Rabu (25/1/2023) sekitar 10.42 waktu setempat (09.45 WIB). Dua orang penumpang ditemukan meninggal dunia dalam insiden ini.
Seperti dilansir AFP, Rabu (25/1/2023), Kepala Kepolisian Provinsi Bataan Kolonel Romell Velasco mengatakan, pesawat tersebut jatuh ke arera pesawahan saat melakukan misi latihan. Pilot dan seorang penerbang militer yang berada di dalamnya ditemukan meninggal dunia.
"Pesawatnya benar-benar ringsek. Sayapnya terpisah," tutur Velasco setelah mendatangi lokasi jatuhnya pesawat.
Velasco memastikan penyelidikan akan segera dilakukan untuk mengungkap penyebab kecelakaan ini.
Pada hari sebelumnya, Selasa (24/01/2023), sebuah pesawat jenis Cessna yang lepas landas dari bandara Cauayan, Filipina dan mengudara dengan rute melintasi area pegunungan Sierra Madre juga dinyatakan hilang.
Petugas air traffic control (ATC) melakukan pencarian setelah pesawat tidak merespons sekitar setengah jam setelah jadwal pendaratan.
Pesawat tersebut membawa 6 orang penumpang yang belum diketahui keadaannya hingga saat ini. Operasi pencarian terus dilakukan, meski sempat dihentikan sementara pada hari sebelumnya akibat cuaca buruk.