PARBOABOA, Maumere - Berbicara tentang Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), ketika Anda berlibur disini Anda bisa menemukan berbagai oleh-oleh khas Flores.
Sebab, selain destinasi wisatanya yang indah, di Flores Anda bisa menemukan berbagai macam makanan dan souvenir yang menarik untuk di bawa pulang. Di sentra ekonomi kota pulau Flores Anda akan menemukan oleh-oleh yang unik dan menarik.
Berikut beberapa oleh-oleh menarik yang bisa Anda bawa pulang seusai melancong di Flores, sebagai berikut.
1. Jagung titie
Keadaan alam Pulau Flores yang berbeda dengan Indonesia bagian barat, membuat hasil alamnya pun memiliki ciri khas, salah satunya jagung.
Jagung di Flores tidak se manis di Jawa, tetapi gurih dan kering. Jagung titie ialah keripik jagung, berbahan dasar jagung pulut asal Flores Tmur, tepatnya di Pulau Solor.
Jagung tersebut ada yang berwarna putih, dan kuning, keduanya memiliki rasa yang berbeda. Jagung kuning sedikit lebih manis, sedangkan jagung putih lebih terasa tepungnya.
Meski jagung ini berasal dari Pulau Solor, tetapi pusat pengolahannya di Kecamatan Larantuka.
Untuk menikmatinya bisa dengan cara langsung dimakan mentah, ataupun digoreng terlebih dahulu.
Untuk mengolahnya kamu tinggal menggorengnya tanpa harus dibumbui, karena keduanya sudah asin.
2. Anyaman dari Pucuk Daun Lontar
Salah satu oleh-oleh khas Flores adalah kerajinan dari anyaman yang sudah ada dari generasi ke generasi masyarakat NTT. Saat ini hasil karya masyarakat Flores semakin mendunia dan di kenal banyak masyarakat.
Anyaman khas Flores ini telah mengikuti berbagai ajang internasional dan melakukan penjualan ekspor, sangat mengagumkan bukan?
Salah satu ciri khas dari anyaman ini adalah terbuat dari pucuk daun lontar yang berusia 3 bulan.
Daun lontar tersebut memiliki warna kuning muda dengan tekstur halus dan kuat. Salah satu sentra yang memproduksi anyaman unik ini adalah Rumah Anyam Du’Anyam.
Terletak di desa Wolublolong, pulau Solor. Kemudian dari bahan pucuk daun lontar ini di buat kerajinan seperti tikar, topi, hingga souvenir unik dan menarik lainnya.
3. Kopi Bajawa Khas Flores
Bagi para pecinta kopi harus coba kopi khas Flores ini, karena kopi bajawa merupakan salah satu oleh-oleh khas Maumere, Flores yang sangat nikmat. Kopi bajawa bukan hanya terkenal di Indonesia, namun juga sudah banyak dikenal hingga luar negeri.
Hal ini dikarenakan kopi jenis arabika ini memiliki rasa dan aroma yang sangat khas. Sebab, kopi ini masih menggunakan pupuk organik tanpa adanya bahan kimia. Sehingga rasa dan aroma yang dihasilkan sangat nikmat.
4. Kacang Mete
Salah satu tanaman yang cocok dengan kondisi alam NTT ialah kacang mete. Kacang di sini Dari pengamatan KompasTravel saat itu, mete yang diolah secara organik di Flores Timur menghasilkan biji yang lebih bulat, berwarna putih.
Menurut kepala UPH, sekaligus tetua adat di desanya Gabriel Belawa Maran (53), perbedaan itu hasil dari kontur bebatuan, dengan curah hujan yang sedikit di Flores Timur.
"Di sini bukan tanah berbatu, tapi batuan bertanah. Kamu bisa lihat nanti pohon itu tumbuh di sela batuan. Jadi nutrisinya itu banyak tersimpan di batuan," tutur pria yang kerap di sapa Ebiet.
Keunikan itulah yang menjadikan kacang ini kerap diburu wisatawan sebagai oleh-oleh Flores Timur, maupun Pulau Flores, NTT.
Namun sayang, menurutnya mete yang tersebar jarang sekali yang menggunakan identitas Flores Timur, apalagi desa-desa penghasil metenya.
5. Se'i
Apabila kamu adalah orang yang sangat menyukai olahan daging, maka hidangan khas dari Flores ini sangat wajib untuk dicicipi.
Se’i adalah sebuah hidangan daging yang diproses dengan cara yang cukup unik, yakni daging tersebut diawetkan terlebih dahulu dengan diasapi memakai kayu bakar.
Biasanya, daging yang dipakai adalah daging sapi atau daging babi, namun sekarang juga ada beberapa daerah yang menggunakan bahan dasar ikan untuk mengolah Se’i.
Meskipun proses memasaknya membutuhkan waktu yang cukup lama, namun rasa yang bisa dicerna tetap mampu memanjakan lidah.
Kamu dapat menyantapnya secara langsung setelah daging tersebut sudah diasapi. Terkadang, Se’i juga akan digoreng atau ditumis bersamaan dengan sayuran ataupun bunga pepaya sebelum disajikan dengan benar.
6. Jawada
Apabila kamu mencari camilan yang rasanya manis dan bentuknya unik, maka belilah Jawada. Jawada atau camilan yang biasanya disebut sebagai kue rambut ini memang memiliki bentuk yang hampir menyerupai rambut manusia dan bergelombang. Tidak hanya itu, namun ciri khas lain dari Jawada adalah aromanya yang begitu harum.
Olahan yang warnanya cokelat terang ini dibuat dengan memakai bahan yang begitu efisien dan mudah untuk ditemukan.
Beberapa diantaranya adalah air nira, santan, garam, tepung beras, gula aren, dan minyak. Lalu bahan tersebut dicampur menjadi satu dan digoreng sambil digoyang dengan cepat agar bentuknya bisa menyerupai rambut.
7. Muku Loto
Muku Loto adalah makanan yang sangat tua, karena berdasarkan fakta sejarah hidangan ini sudah ditemukan sejak zaman dahulu kala.
Biasanya, masyarakat zaman dahulu akan menyajikan Muku Loto pada saat ada pesat adat seperti komuni pertama atau pernikahan. Aslinya, Muku Loto ini berasal dari Nagekeo namun tetap ditemukan di Flores.
Untuk membuat Muku Loto tidak membutuhkan proses memasak yang cukup rumit, karena hanya perlu mengupas kulit pisang lalu memotongnya dalam bentuk yang kecil-kecil.
Kemudian, tinggal menambahi berbagai bahan lainnya seperti batang pisang ataupun daging sapi, kerbau, dan babi yang bisa dipilih sesuai pilihan.
Nah, itulah tadi beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Maumere, Flores, NTT yang wajib kamu bawa pulang. Semoga bermanfaat!