PARBOABOA, Jakarta - Dua atlet arung jeram Sumatra Utara mengalami luka berat setelah mobil pikap yang mengangkut mereka terjun ke jurang di Desa Marjanji Aceh, Kabupaten Asahan pada Minggu malam (7/5/2023). Sedangkan 10 orang atlet lainnya mengalami luka ringan.
Ketua KONI Asahan, Harris mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi setelah rombongan atlet dalam perjalanan pulang setelah menjalani latihan rutin.
“Informasi yang kita rasakan korban sebanyak dua belas orang, dua di antaranya mengalami luka berat dan langsung dibawa ke rumah sakit,” ucapnya, Senin (5/8/2023).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan tersebut terjadi diduga rombongan mobil bersenggolan dengan truk di jalan yang sempit di lokasi yang minim penerangan lampu jalan.
Pihak kepolisian yang tiba di lokasi untuk melakukan penangkapan, sempat mengalami kesulitan karena minimnya penerangan.
Setelah berhasil dikeluarkan dari jurang, belasan korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat, dua yang mengalami luka berat langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Haji abdul Manan Simatupang, Asahan.
Korban yang mengalami luka ringan sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya masing-masing. Sementara kedua korban luka berat masih dirawat intensif di Rumah Sakit. Sementara itu, Satlantas Polres Asahan tengah meyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini.