PARBOABOA,
Tel Aviv – Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz, memperingatkan
bahwa negaranya siap untuk menyerang Iran.
Ancaman
keras Ganz dilontarkan sebagai respons serangan drone ke salah satu kapal yang
dikelola perusahaan Israel.
Dalam serangan di
lepas pantai Oman itu, kapal tanker Mercer Street yang dikelola
perusahaan milik miliarder Israel diserang drone dan mengakibatakan dua orang
tewas dalam insiden itu.
Inggris dan Amerika Serikat sama-sama menyalahkan Iran atas
serangan tersebut meskipun kedua negara itu tidak dapat memberikan bukti bukti
intelejen terkait keterlibatan Iran dalam insiden tersebut. Sementara Iran
telah membantah terlibat dalam serangan itu.
“Saat ini kami merasa
perlu mengambil tindakan militer terhadap Iran. Iran adalah masalah regional dan global
serta tantangan terhadap Israel,” kata Gantz, Kamis (5/8/2021).
Jubir
Kemlu Iran Saeed Khatibzadeh merespon ancaman Gantz itu. Ia mengatakan, ancaman
militer Israel sebagai pelanggaran hukum internasional.
Seorang diplomat Iran di New York juga menggambarkan Israel
sebagai biang masalah di kawasan Timur Tengah. Hal itu termuat dalam sebuah
surat yang ditujukan kepada Dewan Keamanan PBB pada Rabu (4/8/2021).
“Israel adalah sumber utama ketidakstabilan dan
ketidakamanan di Timur Tengah dan sekitarnya selama lebih dari tujuh dekade,”
ungkap Wakil Permanen Iran di PBB, Zahra Ershadi, dalam suratnya itu.