PARBOABOA, Karawang - Salah satu kantor bank Maybank yang beroperasi di kawasan Bukit Indah, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dirampok pada Jumat (26/11) sekitar pukul 11.00 Wib, saat jam operasional bank.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago membenarkan kejadian tersebut. Dari hasil penyelidikan aawal, pelaku berhasil melarikan uang Rp 300 juta.
"Kurang lebih uang diambil lebih dari Rp 300 juta," ujarnya.
Polisi dari Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari saksi di lokasi kejadian.
Erdi tidak mau berspekulasi tentang jumlah pelaku dalam perampokan tersebut karena petugas masih melakukan penyelidikan. Kejadian tersebut terjadi saat salat Jumat dan bank sedang banyak nasabah.
"Ini kan semua sedang di TKP Dirkrimum Polda juga sudah di sana sekarang masih olah TKP. Masih mendatakan saksi minta keterangan jadi kita belum tahu pelakunya berapa orang," ujar dia.
Namun Erdi memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Dia juga belum bisa memastikan adanya penyanderaan yang dilakukan pelaku saat beraksi.
Sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku.
"Pelaku masih dalam pengejaran dan pencarian," tandas dia.
Kesaksian pedagang di lokasi kejadian
Menurut keterangan Joni seorang pedagang yang berjualan dekat dengan lokasi kejadian, dikutip dari beritatndas.id, menyebutkan perampok tersebut masuk ke dalam bank sekitar pukul 11.10 Wib.
Dengan Pelaku yang bermodalkan senjata api (senpi) kawanan Perampok yang berjumlah lebih dari 5 orang berhasil masuk melalui pintu utama Bank, sesaat akan ditutup untuk istirahat dan menjelang sholat Jumat.
Joni menerangkan, saat datang kawanan perampok tersebut terlihat seperti nasabah. Namun setelah satpam membukakan pintu, kawanan tersebut menodongkan senjata api dengan memerintahkan untuk segera menutup pintu bank.
Setelah pintu ditutup satpam dan teller bank diikat kawanan pelaku, sementara 1 orang karyawan bank disuruh membuka brankas.
Saat datang perampok tersebut menggunakan mobil, salah satunya merupakan Avanza berwarna hitam. Ratusan personil Brimob diturunkan ke tempat kejadian perkara (TKP), TKP langsung diberi garis pembatas (policeline) untuk lakukan olah TKP dan melakukan penyisiran. Hingga Jumat malam polisi terus berjaga-jaga di lokasi kejadian.