PARBOABOA, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami penurunan sebesar 1,29 persen pada periode 6-10 Maret 2023. Berdasarkan data yang dirilis BEI, IHSG ditutup pada level 6.765,302, turun dari penutupan pekan sebelumnya pada level 6.813,636.
BEI menyebut, IHSG bergerak pada kisaran 6.542,79-6.812,87 selama sepekan terakhir.
Sejalan dengan merosotnya IHSG, Kapitalisasi pasar bursa juga mengalami penurunan sebesar 1,14% menjadi Rp9.281,293 triliun dari Rp9.388,200 triliun pada pekan sebelumnya.
Namun, rata-rata volume transaksi harian Bursa meningkat sebesar 58,12 persen menjadi 23,155 miliar saham pada pekan ini, dibandingkan dengan 14,64 miliar saham pada pekan sebelumnya.
Rata-rata nilai transaksi harian juga meningkat menjadi Rp12,59 triliun, menguat 44% dari Rp8,742 triliun pada pekan sebelumnya.
Sementara itu, rata-rata frekuensi transaksi harian meningkat sebesar 19,19 persen menjadi 1.284.405 transaksi dari 1.077.630 transaksi pada pekan sebelumnya.
Masih berdasarkan data dari BEI, saham PT Haloni Jane Tbk (HALO) menguat 86,44 persen menjadi Rp220, menjadi top gainers pekan ini.
Kemudian diikuti kenaikan harga saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) menguat 69,01 persen menjadi Rp720, PT Metro Realty Tbk (MTSM) menguat 61,29 persen menjadi Rp250, PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX) menguat 36,96 persen menjadi Rp126, PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR) menguat 27,2 persen menjadi Rp159.
Saham PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL) menguat 23,38 persen menjadi Rp190, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) menguat 22,55 persen menjadi Rp250, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU) menguat 22,5 persen menjadi Rp392, PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC) menguat 21,36 persen menjadi Rp250, dan PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) menguat 20,91 persen menjadi Rp266.