PARBOABOA, Medan – Pada perdagangan akhir pekan ini, harga cabai merah kembali melanjutkan penurunannya.
Dari hasil pemantauan di pasar, harga cabai merah dijual dalam rentang angka Rp36 ribu hingga Rp45 ribu per kilogram.
Harga cabai merah di wilayah Deli Serdang cenderung lebih murah dibandingkan dengan yang ada di Kota Medan. Tidak hanya cabai merah, harga tomat juga ditransaksikan turun.
Pengamat Ekonomi Sumatera Utara, Gunawan Benjamin mengatakan di level pedagang besar, harga tomat ditransaksikan di kisaran angka Rp1.000 hingga Rp2.000 per kilo gram.
Sedangkan di level pengecer, harga tomat ditransaksikan dalam rentang angka Rp3.000 hingga Rp6.000 per kilogramnya dengan beragam kualitas yang telah melewati proses penyortiran.
“Meskipun kita masih bisa menemukan harga tomat yang dijual di angka Rp8.000 per kilogram nya, khususnya di sekitar kota Medan,” kata Gunawan Benjamin, kepada PARBOABOA, Sabtu (22/06/2024).
Selain dua komoditas pangan tersebut, harga bawang merah juga berpeluang untuk mengalami penurunan dalam waktu dekat.
“Saya memprediksi, harga bawang merah pada pekan depan berpeluang untuk turun tipis, dari kisaran harga saat ini Rp32 ribu hingga Rp36 ribu per kilogram nya,” ujarnya.
Alasan prediksi ini dikarenakan sisi persediaan atau supply dari produsen yang semakin membaik, menjadi peluang bagi harga bawang merah untuk melanjutkan penurunan.
Sementara untuk komoditas lainnya, terpantau bergerak stabil di akhir pekan ini. Misalnya daging ayam, bawang putih, gula pasir, minyak goreng, beras, telur ayam dan daging sapi.
Sementara harga ikan segar seperti tongkol mengalami kenaikan dan dijual di kisaran angka Rp20 ribu per kilogram. Di sisi lain, untuk ikan dencis ditransaksikan di kisaran Rp25 ribu per kilogram nya.
Secara keseluruhan, harga sejumlah kebutuhan pangan strategis masyarakat cenderung mengalami penurunan setelah perayaan Iduladha.
Meskipun, banyak komoditas pangan yang turun, namun untuk harga cabai merah dan bawang merah sejauh ini dinilai masih cukup mahal.
Gunawan Benjamin menuturkan, di bulan Juni ini, deflasi di Sumatera Utara semakin terlihat dengan jelas.
Ditemui saat sedang berbelanja di salah satu pasar tradisional di Kota Medan, Rika Wiriadi seorang ibu rumah tangga mengakui adanya penurunan harga untuk beberapa komoditas pangan.
Walaupun, turunnya harga beberapa komoditas pangan itu dinilainya tidak terlalu signifikan. “Penurunannya sekitar dua ribu sampai tiga ribuan lah per kilogram nya,” ucapnya.
Sebagai ibu rumah tangga, Rika mengaku selalu berbelanja ke pasar seminggu sekali. Pasalnya, selain sebagai ibu rumah tangga, ia juga menjadi wanita pekerja.
“Kalau setiap hari ke pasar kan tidak mungkin. Makanya saya bilang, dibandingkan minggu lalu, memang ada sedikit penurunan harga beberapa bahan pokok ya, seperti cabai merah, bawang merah, cabai rawit,” jelasnya.
Sedangkan untuk produk ikan dan daging ayam, Rika mengakui adanya penurunan harga yang cukup signifikan.
Terakhir kali ia membeli daging ayam misalnya, harga yang dijual adalah sekitar Rp34 ribu rupiah per kilogramnya.
Sedangkan hari ini, daging ayam potong dijual di angka Rp28 ribu per kilogramnya. Sedangkan untuk ikan, tergantung dari jenisnya. Misalnya ikan dencis yang terbagi atas dencis pulpen dan dencis dungun.
Di mana kedua jenis ikan ini memiliki harga yang berbeda cukup signifikan. “Kalau dencis dungun iya memang selalu lebih murah dibandingkan dencis pulpen,” tuturnya.
Editor: Fika