PARBOABOA, Semarang - Erajaya Group mengumumkan produksi perdana feature phone Nokia di Semarang, Jawa Tengah.
Feature phone Nokia Made in Indonesia tersebut diproduksi di fasilitas manufaktur milik PT Bangga Teknologi Indonesia di Kawasan Industri Candi, Semarang.
Deputy CEO Erajaya Group, Hasan Aula, mengatakan, pihaknya bangga bisa mengumumkan produksi perdana ponsel hasil kerja sama Erajaya Group dan HMD Indonesia.
Sekadar informasi, HMD Indonesia adalah pemegang lisensi merek Nokia.
"Ini adalah bentuk nyata dan wujud dukungan kami pada upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi dalam negeri dan mendorong masyarakat agar lebih mudah menggunakan produk dalam negeri dibandingkan produk impor," kata Hasan, dikutip dari keterangan Erajaya, Sabtu (13/8/2022).
Hasan lebih lanjut menyebutkan, Erajaya merasa terhormat bisa bekerja sama dengan HMD Indonesia di level kolaborasi lebih tinggi, dalam menghadirkan ponsel Made in Indonesia.
Ia berharap, produksi feature phone Nokia di Indonesia bisa berdampak positif bagi masyarakat, khususnya di Semarang.
Peresmian produksi perdana feature phone Nokia kerja sama Erajaya ini ditandai dengan acara seremonial yang dihadiri oleh perwakilan Erajaya Group dan HMD Indonesia, selaku pemegang lisensi merek Nokia pada Kamis (11/8/2022).
Hadir pula Direktur IET (Direktorat Industri Elektronika dan Telematika) dari Kementrian Perindustrian Republik Indonesia, Ali Murtopo Simbolon.
Meski tidak menyebut tipe ponsel fitur apa yang diproduksi Erajaya dan Nokia di fasilitas produksi di Semarang itu, namun dari foto yang dibagikan, nampak perwakilan masing-masing memegang kotak yang kemungkinan besar adalah Nokia 105 berwarna ungu.
Hasan Aula selaku Deputy CEO Erajaya Group mengatakan, kebanggaan besar bagi Erajaya Group dapat mengumumkan produksi perdana ponsel hasil kerjas ama Erajaya Group dengan HMD Indonesia.
"Ini adalah bentuk nyata dukungan kami pada upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi dalam negeri dan mendorong masyarakat agar lebih menggunakan produk dalam negeri," ujar Hasan Aula dalam keterangan tertulis, Jumat (12/8/2022).
Di samping itu, hadirnya proyek strategis seperti ini juga akan memfasilitasi transfer teknologi praktis dan tepat guna, yang pada gilirannya diharapkan berdampak positif kepada pengembangan industri ponsel di Indonesia.
"Kami harapkan inisiatif ini dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat luas, khususnya di Semarang," pungkas Hasan.
Ponsel Nokia 'Made in Semarang' akan tersedia di jaringan ritel Erajaya Group dalam waktu dekat.