Televisi
Jepang, TBS Television memberitakan dalam 10 hari terakhir ini lima warga
negara Jepang yang berada di Indonesia meninggal dunia akibat terinfeksi virus
corona di Indonesia. Demikian diungkap TV TBS, Selasa (6/7/2021) jam 17.21
waktu Jepang.
Pada sebuah
konferensi pers, Selasa (6/7/2021)
Kepala Sekretaris Kabinet Katsunobu Kato mengatakan pada konferensi pers
Selasa (6/7/2021) bahwa Indonesia di mana penyebaran virus corona terus
menyebar, warga Jepang diminta kehati-hatiannya terutama terkait memperketat
pembatasan pergerakan orang asing di dalam negeri.
Kato
mengatakan infeksi Covid-19 varian Delta yang berasal dari Asia Selatan
khususnya negara India menyebar dengan cepat di Indonesia.
"Kami
akan bekerja untuk mencegah pergerakan penduduk Jepang dibatasi secara
berlebihan," ujar Sekretaris Kabinet Katsunobu Kato, Selasa (6/7/2021) siang.
Pemerintah
Indonesia mengumumkan pada tanggal 4 Juli bahwa orang asing tidak akan
diizinkan untuk pindah atau meninggalkan negara itu tanpa vaksinasi beserta
sertifikatnya.
Namun atas
permintaan pemerintah Jepang, sertifikasi vaksinasi tidak lagi diperlukan untuk
keberangkatan pulang ke Jepang.
Di sisi
lain, dikatakan bahwa sertifikat vaksinasi masih diperlukan untuk pergerakan di
Indonesia, yang menghambat perpindahan pesawat dari daerah pedesaan ke Jakarta.
Diberitakan
di TBS Television, seorang pejabat pemerintah Indonesia mengatakan, "Kami
tidak menyangkal pengendalian infeksi dalam negeri, tetapi wajar bagi orang
asing untuk berhati-hati pergi ke luar negeri, dan akan terus berusaha
melakukan perbaikan operasional lebih lanjut."
Sementara itu beasiswa ke Jepang dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di negara Jepang.