PARBOABOA, Medan- Untuk mempercepat pencapaian target vaksinasi Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Tahun 2022 di Kota Medan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) kepada 41 UPT Puskesmas melalui dalam jaringan (daring), Sabtu hari ini (18/06/22).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan menunjukkan, per 13 Juni 2022 capaian BIAN Kota Medan masih 25,2 persen. Padahal target yang ditetapkan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia sebesar 95 persen.
Rendahnya capaian BIAN Kota Medan tidak terlepas karena program vaksinasi Covid-19, dekatnya waktu pelaksanaan BIAN dengan jadwal ujian dan libur sekolah, serta maraknya hoaks tentang kehalalan vaksin.
Kegiatan monitoring dan evaluasi BIAN ini diawali dengan pemaparan capaian hasil pelaksanaan BIAN di Kota Medan yang sudah berlangsung selama 24 hari, terhitung dari tanggal 18 Mei 2022.
Lebih lanjut, para Kepala Puskesmas memaparkan pelaksanaan, validasi capaian, kendala, dan upaya yang sudah ditempuh di wilayah kerja masing-masing. Kegiatan yang berlangsung di empat breakout room ini masing-masing di fasilitasi oleh perwakilan Pemprov Sumut, WHO, dan Dinas Kesehatan Medan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, dr. Taufik Ririansyah yang turut hadir menyampaikan, kepada seluruh kepala puskesmas dan koordinator imunisasi untuk segera merencanakan tindak lanjut yang sudah disepakati dalam monitoring dan evaluasi ini.
"Salah satu kesepakatan dalam monev ini adalah kapuskesmas segera berkoordinasi dengan Kecamatan, TP PKK Kecamatan, UPT Dinas Pendidikan, UPT Kemenag di Kecamatan untuk mendatangi kantong-kantong sasaran yang sudah dipetakan," pungkasnya.