PARBOABOA – Sejumlah klub besar Eropa telah melakukan pergantian pelatih di tengah musim 2022/2023. Namun, sejumlah manajer atau pelatih hebat masih harus menganggur dan sabar menanti datangnya pekerjaan baru untuk mereka.
Pergantian pelatih di tengah musim tak lepas dari keinginan manajemen klub untuk mendapatkan hasil yang lebih untuk timnya. Pergantian manajer tim sepak bola di Eropa saat ini tergolong sangat besar.
Beberapa manajer atau pelatih bahkan sudah cukup lama menganggur, baik karena belum mendapatkan pekerjaan lagi atau pun menolak tawaran yang datang karena berbagai alasan masing-masing.
Berikut tujuh manajer atau pelatih top di dunia sepak bola yang saat ini masih belum terikat kontrak dengan klub mana pun:
Zinedine Zidane
Sudah diisukan bahwa Zinedine Zidane tengah menantikan pekerjaan sebagai pelatih Timnas Prancis. Namun, ada kemungkinan Didier Deschamps bakal mendapatkan kontrak baru untuk tetap menangani Les Bleus.
Kondisi itu membuat Zidane perlu mempertimbangkan peluang berkarier di level klub lagi seperti saat melatih Real Madrid.
Zidane tercatat sudah tidak menangani klub sejak 2021 - terakhir Real Madrid. Pelatih asal Prancis itu menyumbangkan 11 trofi juara sepanjang karier kepelatihannya bersama Real Madrid, termasuk tiga trofi Liga Champions.
Saat ini Zidane disebut-sebut bisa bergabung bersama Chelsea, Juventus, atau Paris Saint-Germain (PSG).
Luis Enrique
Timnas Spanyol di bawah asuhan Luis Enrique sebenarnya tampil mengesankan di Piala Dunia 2022. Namun, minimnya prestasi membuat eks pelatih Barcelona itu harus meninggalkan jabatannya sebagai pelatih kepala La Furia Roja.
Meskipun Spanyol tersingkir dengan mengecewakan pada babak 16 besar Piala Dunia 2022, Enrique tetap dianggap sebagai sosok pelatih hebat dalam dunia sepak bola dan akan kembali berkarier di level tertinggi pada sebuah klub.
Thomas Tuchel
Pelatih asal Jerman ini menjadi korban pertama Todd Boehly yang merupakan pemilik baru Chelsea.
Padahal Thomas Tuchel memiliki momen luar biasa dengan meraih trofi Liga Champions 2020/2021 setelah mengalahkan Manchester City yang dilatih Pep Guardiola.
Real Madrid, Bayern Munchen, dan AC Milan dikabarkan berpotensi menjadi klub baru yang akan ditangani Thomas Tuchel.
Steven Gerrard
Bicara tentang kepelatihan, Steven Gerrard masih muda dan memiliki jalan yang panjang. Ia akan belajar dari apa yang sudah dijalaninya ketika menukangi Aston Villa.
Pencapaian terbaiknya sampai saat ini adalah meraih 102 poin dalam satu musim bersama Rangers. Kini ia akan mengarahkan mata dan mencari peluang untuk kembali menjadi pelatih dalam waktu dekat.
Sebagai manajer baru, Steven Gerrard diprediksi akan menangani klub papan atas dari kasta kedua sepak bola Inggris.
Frank Lampard
Frank Lampard bekerja baik bersama Everton pada musim 2021/2022, tapi tak bisa dibantah lagi kalau mantan gelandang Chelsea itu kehilangan arah pada musim selanjutnya.
Setelah menangani tiga klub dalam lima tahun karier manajerial sejauh ini, destinasi selanjutnya dari Lampard akan sangat menarik untuk dinantikan.
Lampard pun diperkirakan akan memiliki nasib yang sama dengan Gerrard, yaitu lebih dulu menangani klub kasta kedua.
Tite
Pelatih yang baru saja meninggalkan Brasil setelah Piala Dunia 2022 ini tercatat sudah menangani 14 tim berbeda sepanjang karier manajerialnya yang sudah berjalan lebih dari 30 tahun.
Setelah menangani Brasil di Piala Dunia 2022 lalu, Tite diyakini masih akan menerima tawaran kerja lagi jika ada yang datang kepadanya. Satu yang paling mungkin adalah tawaran datang dari tim nasional, entah dari negara mana.
Joachim Low
Pelatih tim asal Jerman itu tak pernah menangani tim di level klub sejak 2003/2004, ketika terakhir ia menangani klub Austria. Kemudian ia sukses menjalani 15 tahun menjadi pelatih Timnas Jerman, di mana puncaknya sukses meraih trofi juara Piala Dunia 2014.
"Saya sudah memiliki minat untuk bekerja lagi di dunia sepak bola. Saya merasa termotivasi ketika menyaksikan sepak bola, di mana itu tidak terjadi selama beberapa bulan sebelumnya," ujar Low kepada Kicker.
"Jika saya merasa ada pekerjaan yang menarik, saya suiap untuk kembali lagi," lanjut pelatih yang tampaknya bisa kembali menangani tim di level internasional atau berkarier di Bundesliga, atau bahkan menerima pinangan klub MLS di Amerika Serikat.
